5 Cara Manajemen Waktu agar Pekerjaan dan Hidupmu Seimbang

Kerja sambil liburan (Foto: Thinkstocks)

Waktu adalah uang rasanya bukan omong kosong belaka, ya, guys. Apalagi jika kamu sudah menjadi seorang pekerja yang banyak menghabiskan waktu di kantor atau bekerja.

Agar kehidupan pribadi dan pekerjaan bisa berjalan seimbang, kita tentu saja harus pintar mengatur waktu.

Supaya kedua hal tersebut bisa beriringan dengan baik, berikut kumparan beri lima tips seperti yang dikutip dari Entrepreneur.

1. Tentukan prioritas

com-Memilih Tempat Beriklan yang Tepat (Foto: Thinkstock)

Untuk dapat benar-benar mengelola dan memaksimalkan waktu, kamu harus punya daftar prioritas yang akan kamu kerjakan.

Kamu pun harus berani menolak jika ada tawaran dari teman atau orang lain yang mengganggu quality time baik saat dengan keluarga atau untuk dirimu sendiri.

2. Buat agenda

Mencatat segala jadwal atau kegiatan, terutama jika kamu adalah tipe yang pelupa rasanya perlu kamu lakukan agar semua rencana tersusun sistematis.

Lagipula, sekarang sudah banyak aplikasi yang dapat membantu kamu mengatur jadwal semacam reminder atau bekerja layaknya asisten pribadimu.

3. Kesehatan adalah hal utama

Mengabaikan Kesehatan (Foto: Thinkstock)

Kesehatan adalah segalanya ketika kamu dituntut untuk produktif. Jadi kamu juga harus pandai mengatur pola makan dan gaya hidup.

Keadaan tubuh yang fit dan bugar membuat kamu bisa maksimal dalam menyelesaikan pekerjaan, termasuk dalam membuat keputusan.

Jika ada ajakan untuk pergi atau pertemuan yang enggak terlalu penting, kamu juga bisa secara halus menolaknya. Ingat, tubuhmu buka robot dan perlu beristirahat.

4. Tetapkan tujuan setiap harinya

Setiap bangun tidur, coba tetapkan tujuan pada satu hal yang ingin kamu kerjakan dan selesaikan pada hari itu.

Setidaknya, dengan begitu kamu jadi tahu dan mencoba mengerahkan perhatianmu untuk fokus dan menuntaskan rencanamu.

5. Jangan bawa pekerjaan ke rumah

Ilustrasi ibu bekerja. (Foto: Shutterstock)

Buat batasan antara waktu kerja dan kapan kamu harus menikmati waktu sendiri, bersama keluarga atau teman-teman.

Meski kini banyak pekerjaan yang bersifat fleksibel, dalam artian kamu bisa bekerja di mana saja, namun hal tersebut nyatanya menjebak keseimbangan antara jam kerja dan waktu pribadi.

Maka, saat bekerja, fokuslah pada produktivitas. Namun saat jam kerja berakhir, kamu juga perlu menghargai dirimu sendiri dengan menyediakan waktu dan enggak mencampur adukkan hal yang berkenaan dengan pekerjaan dengan saat kamu bersantai atau libur.