Pertumbuhan Ekonomi ASEAN Permudah Anak Muda Lakukan Jual-Beli

Asean Youth Fellowship 2018 (Foto: Okke Oscar/kumparan)

Terpilihnya Singapura sebagai Chair of ASEAN 2018, membuat negara ini berinisiatif untuk merangkul para anak muda di kawasan Asia Tenggara untuk lebih terkoneksi dan mendorong lahirnya para pemimpin baru ASEAN.

Tahun ini, Singapore International Foundation (SIF), salah satu organisasi non-profit, meluncurkan debut program Asean Youth Fellowship yang melibatkan para anak muda dari tiga sektor yaitu publik (pemerintah), privat, dan masyarakat.

Dibuka dengan sambutan dari Ong Keng Yong, Chairman SIF, pihaknya berharap kerjasama antarnegara ASEAN akan terus membaik terutama dalam pertumbuhan ekonomi.

"Salah satu pertumbuhan ekonomi yaitu dengan geliat pasar bebas. Di mana anak muda kini akrab dengan e-commerce sehingga memudahkan jual beli lintas negara ASEAN," ujarnya.

Ong Keng Yong juga menegaskan bahwa kini penduduk ASEAN 40 persennya adalah anak muda yang berusia di bawah 30 tahun. Maka akan sangat akrab dengan gadget dan melek teknologi.

Pria yang pernah menjabat sebagai Sekretaris Jenderal ASEAN periode 2003-2008 ini juga mengajak para anak muda ASEAN untuk menghilangkan batasan-batasan yang memicu perpecahan.

"Kami ingin jadi organisasi yang mewakili seluruh ASEAN. Tidak ada perang, perpecahan ataupun serangan teroris," ucapnya.