Daripada Kelamaan Nganggur di Garasi, Ferrari F40 Ini Diajak ‘Main’ Tanah
Konten dari Pengguna
30 Juni 2021 9:27 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari AUTOBUZZ tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Biasanya ketika memiliki mobil yang mempunyai harga jual yang cukup tinggi dan langka, mobil tersebut akan dirawat dalam garasi. Kalaupun digunakan, mungkin hanya sekedar untuk berjalan-jalan sebentar saja. Terlebih lagi jika mobil tersebut adalah Ferrari F40 .
ADVERTISEMENT
Hal tersebut tentu tidak berlaku untuk pemilik Ferrari F40 satu ini. Berbeda dengan yang lain, pemilik satu tersebut ingin mengeluarkan potensi penuh dari mobil asal Italia tersebut. Sang pemilik membawa mobil seharga Rp 20 miliar itu ke sebuah acara bernama Heveningham Concours.
Dalam video yang diunggah oleh TheTFJJ di YouTube terlihat rekaman Ferrari F40 yang dibawa ke jalanan tanah, mengeluarkan potensi penuh yang dimiliki oleh mobil tersebut. Bahkan sang pengemudi melakukan drift dengan Ferrari itu.
Tentunya F40 ini adalah asli buatan Ferrari bukan replika. Disaat mobil selevel F40 ini dirawat dan dipajang dengan baik dalam garasi dan menjadi garage queen, sang pengemudi tidak takut menggunakannya.
Tidak heran jika F40 mendapatkan perawatan yang sangat spesial. Mobil yang bermesin tengah ini didesain oleh Pininfarina dan memiliki sejarah yang sangat menarik. Ferrari F40 merupakan mobil terakhir yang mendapatkan persetujuan dari sang pendiri, Enzo Ferrari.
ADVERTISEMENT
Ferrari F40 memiliki mesin yang terletak di tengah mobil dengan penempatan mesin yang longitudinal. Mesin tersebut merupakan 2.9-liter Tipo F120A V8 yang mampu menghasilkan tenaga 471 dk dan ditemani dengan transmisi manual 5-kecepatan.
Aksi pengemudi ini tentunya membuat beberapa penggemar dari Ferrari sedikit takut, melihat harga dan kelangkaan yang dimiliki oleh mobil itu. Tetapi, kapan lagi para penggemar otomotif dapat melihat Ferrari F40 dibawa main ke jalanan seperti mobil lainnya.
Tentunya yang menjadi kekhawatiran lainnya adalah perawatan dari F40 itu setelah diajak main oleh sang pemilik yang tentunya tidak murah. Pengeluaran tersebut pastinya setimpal dengan pengalaman yang dirasakan oleh sang pemilik.