Konten dari Pengguna

Pacaran di Bawah Jembatan Banpo, Seoul, Yuk!

M. Aji Surya
Diplomat dan mahasiswa Program Doktoral Pengkajian Amerika Universitas Gadjah Mada (UGM).
16 September 2017 18:50 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:15 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari M. Aji Surya tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Di negeri kimchi, banyak tempat untuk memadu kasih. Di akhir musim panas, pacaran di bawah jembatan ini dipastikan asyik sekali.
ADVERTISEMENT
Cuaca menjelang musim gugur di akhir Agustus hingga awal September, sangat pas untuk keluar rumah. Di siang hari, matahari mencorong pada kisaran 25 derajat. Sorenya, sejuk seperti di pinggiran surga, 20-an derajat Celcius.
Menikmati malam di dekat Jembatan Banpo (Foto: Dok. Pribadi)
Di pinggir sungai Han, sebelah jembatan Banpo, angin terus berhembus semilir. Hawa yang bertiup serasa lebih dingin dari aslinya. Feels like 17 Celsius. So, Inilah waktu yang pas untuk duduk-duduk di pinggir sungai dengan pemandangan kota Seoul yang mulai kelap-kelip.
Menjelang pukul 19.00, ratusan muda-mudi mulai ngeriung. Ada yang ngumpul membawa tikar sambil makan, ada juga yang cuma ngobrol sekenanya. Tapi, yang paling banyak menggandeng pasangannya. Mereka berpakaian rapi penuh canda lepas.
Food truck di Banpo (Foto: Dok. Pribadi)
Di kala malam Sabtu dan Minggu, tempat ini menjadi lebih seru. Di lapangan sebelah Banpo Bridge, puluhan food truck nangkring. Aneka jajanan dari berbagai negara digelar dengan harga "anak muda". Jadi tidak perlu jauh-jauh cari "obat" goyang lidah. Disini semua tersedia.
ADVERTISEMENT
Bahan nembak pacar juga ada. Puluhan anak muda kreatif difasilitasi oleh Pemerintah jualan aneka pernak-pernik. Ada anting silver, gelang kulit, cincin antik hingga baju untuk anjing kesayangan. Harganya lebih miring dibanding di toko-toko.
Penjual pernak-pernik di Banpo (Foto: Dok. Pribadi)
Nah mulai jam 20.00, setiap setengah jam sekali ada atraksi yang membuat pacaran lebih berkesan. Dari jembatan Banpo yang panjangnya kisaran 250 meter itu, akan muncul air mancur yang menari bersama aneka warna lampu, mengikuti irama lagu yang melankolis.
Tak pelak, malam-malam itu, muda-mudi yang berkumpul akan bertepuk tangan ceria sambil menikmati santapan berselera. Mereka memghabiskan malam di bawah jembatan dan membawa pulang sejuta kenangan.
Indahnya Jembatan Banpo malam hari (Foto: Dok. Pribadi)
So, kalau sempat ke Seoul pada di akhir musim panas, jangan lupa mampir ke Banpo bridge. Kalaupun Anda jalan sama ortupun, kenangan manis akan tercipta. Apalagi bersama doi, pasti cinta akan tambah lengket seperti lem tikus.
ADVERTISEMENT