Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten Media Partner
16 Tahun TDA, Komunitas Wirausaha Terbesar di Indonesia Berdaya Untuk Negeri
25 Januari 2022 23:13 WIB
·
waktu baca 4 menit
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, TDA juga telah menghantarkan berbagai member tumbuh secara exponential. Bahkan sampai melantai di Bursa Efek Indonesia. 16 tahun bukan waktu yang sebentar, tantangan silih berganti sejak awal hingga sekarang. Hal ini, disampaikan Andi Padang Ketua Wali Amanah TDA.
Andi mengatakan sejak awal berdiri TDA memang dimulai dari hal-hal sederhana dan hanya beberapa orang. Andi bersyukur sebab TDA dari 0 hingga 16 tahun mampu bertransfromasi. Karena 16 tahun bukan waktu yang sebentar.
Bahkan tantangan dari awal sampai sekarang berbeda-beda, sehingga kemampuan beradaptasi dan regenerasipun diperlukan. TDA mampu meskipun tanpa ada tokoh sentral. Tanpa ada dukungan sumberdaya yang berkecukupan justru TDA tumbuh dari keterbatasan.
"Kita bisa lihat dari periode ke periode baik secara kualitatif dan kuantitatif semua menunjukkan peningkatan yang lebih baik sejak tahun 2006 hingga sekarang, TDA telah ada di seluruh nusantara dan luar negeri. Membawa nilai-nilai luhur TDA yang selalu menjadi pedoman dalam melakukan seluruh aktivitas. Mampu menebarkan “virus” wirausaha ke seluruh nusantara bahkan luar negeri. Terhitung hingga tahun 2022 jumlah member TDA tercatat sebanyak 27.000, tersebar di 100 kabupaten dan kota di seluruh Indonesia serta 4 negara yaitu singapura, hongkong, mesir dan Australia," katanya.
Komunitas TDA bergerak bersama anggota dan berkolaboraksi bersama stakeholder. Seperti pemerintah, media, institusi pendidikan, hingga Lembaga otonom untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan. 16 tahun Berdaya Untuk Negeri, TDA telah menorehkan berbagai prestasi dan penghargaan dari berbagai pihak pemerintah dan juga swasta, hingga media nasional.
ADVERTISEMENT
TDA telah mendapatkan penghargaan dari Kementerian Koperasi dan UMKM, Metro Tv, ICSB, Human Initiative, Majalah Bisnis SWA dan berbagai isntansi lainnya. Semua itu berkaitan dengan entrpreneurship, social business dan pemberdyaan UMKM.
Sementara itu, Presiden TDA 7.0, Ibrahim Mochamad Bafagih mengatakan, bahwa komunitas TDA selama ini menjadi rumah bagi setiap insan yang ingin mulai usaha, atau meningkatkan usaha untuk terus naik kelas. Hal ini, sejalan dengan tema milad ke 16 tahun ini. Yaitu Berdaya Untuk Negeri, periode 7.0 akan fokus pada pemberdayaan.
"Pemberdayaan yang akan terus digaungkan untuk internal dan juga eksternal. TDA punya visi untuk menjadi rumahnya entrepreneur yang berkelimpahan dan berdampak bagi peradaban khususnya Indonesia. Disitulah kita harus berdaya, pemberdayaan itu sendiri ada internal dan eksternal. Untuk internal, Ketika bergabung di TDA awalnya ingin belajar kemudian berhasil, mereka berdaya untuk mengajar kawan-kawan yang kondisi bisnisnya dibawahnya. Akhirnya kebaikan-kebaikannya menyabar hingga TDA 16 tahun," terang pria yang kerab disapa kang Baim.
ADVERTISEMENT
Sedangkan untuk eksternal, berkolaboraksi dengan platform pengantar makanan. Sehingga bisnis member TDA menjadi merchant dan bisnisnya melesat. Pemerintah yang mendukung teman-teman TDA untuk BPOM Ketika pandemi.
"Kita kolaboraksi untuk pemberdayaan kitab isa berdaya untuk perubahan positif khususnya Indonesia komunitas TDA tidak selalu bicara tentang bisnis, ataupun wirausaha," ujarnya.
Tidak hanya aktif dibidang bisnis TDA juga aktif diberbagai bidang. Salah satunya bidang sosial, melalui program TDA Peduli. Sebab, setiap terjadi musibah di Indonesia, TDA selalu turun langsung melalui TDA Daerah untuk membantu masyarakat terdampak.
Bencana Semeru yang belum lama ini melanda saudara kita juga tidak luput dari TDA, bantuan yang dikumpulkan dari seluruh Indonesia terkumpul lebih dari Rp. 90.000.000,-. Disalurkan dalam berbagai bentuk. Seperti hunian sementara dan kebutuhan masyarakat lainnya. Demi membuat Semeru hijau Kembali, TDA menyalurkan bibit pohon untuk bisa ditanam kembali di area hutan yang rusak melalui pemerintah desa setempat.
TDA berkomitmen untuk terus berkontribusi bagi Indonesia dengan menciptakan pengusaha-pengusaha tangguh dan berkontribusi positif bagi peradaban. Menjadi itu mudah tidak harus menunggu sukses, menunggu kaya. Karena semua sudah diberikan Tuhan.
ADVERTISEMENT
"Tugas kita hanya berbagi tanpa henti sebelum mati. Tangan diatas selalu berdoa, berusaha, berbagi dan ikhlaskan hati. Komunitas Tangan Di Atas berkolaboraksi dan Berdaya Untuk Negeri," bebernya.
Sementara itu, Pendiri TDA, Badroni Yuzirman berharap TDA untuk Optimis dan realistis. Sehingga nantinya ke depan akan pertahankan cara berpikir dan sikap sesuai nilai-nilai.
"Dan kemudian apa yang bisa kita adapatasi, kita ubah. TDA pernah melewati masa sulit berkali-kali, tetaplah menjadi humble dan terus belajar," harapnya.
Milad TDA ke-16 tahun ini juga diapresiasi mitra kolaboraksi eksternal, yang selama ini memberikan dukungan penuh. Seperti Telkom Indonesia, Bank BTPN, Rumah Zakat, Kumparan, Tugu Malang, Tribun News Network, Bisnis Indonesia Group, Investree dan beberapa pihak lainnya. Melalui ucapan langsung ataupun melalui social media.
ADVERTISEMENT