Berawal dari Pendamping Petani Kopi, Awal Irsyad Kini Punya 2 Kedai Kopi

Konten Media Partner
15 Mei 2021 11:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Awal Irsyad. foto: dok
zoom-in-whitePerbesar
Awal Irsyad. foto: dok
ADVERTISEMENT
BULUKUMBA - Awal Irsyad merupakan seorang pengusaha yang bergerak di bidang coffee dan roastery. Dia mulai menjalankan bisnis dengan menjual kopi botolan yang dipasarkan melalui aplikasi WhatsApp (WA).
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, sejak tahun 2014, dia merupakan pendamping petani kopi kahayya.
Melihat potensi bisnis kopi, dia mulai usaha kopi dengan brand Ondeway Indonesia, pada tahun 2017. Dia berjualan kopi botolan dengan bahan baku kopi kahayya.
Coffee truck milik Awal Irsyad. Foto: dok
"Mulai kopi botolan saya pasarkan melalui aplikasi WA. Kemudian membuat gerobak kopi coffee bike yang berpindah-pindah di seputaran Kota Bulukumba. Lalu perlahan membangun kedai yang lengkap dengan mesin penyangraian kopi sendiri," kenangnya.
"Menu kami sendiri fokus pada minuman kopi dan non kopi, sekitar 33 menu. Untuk makanan kami kolaborasi dengan brand kuliner lokal sebagai guest brand di menu kami," ujarnya.
Salah satu produk andalannya adalah kopi susu ondeway, kopsus selalu ada, cold white, serta produk roasted bean dan ground coffee kahayya. Kopi tersebut dibandrol mulai harga Rp 15-25 ribu per botol.
ADVERTISEMENT
Saat ini, Irsyad telah memiliki 2 outlet yang bernama Coffee Station, unit mobile coffee bike, dan coffee truck.
Dalam waktu dekat, dia akan meluncurkan program baru. "Kami akan segera me-launching program kolaborasi booth bersama Baznas untuk Dhuafa di setiap kecamatan, sesuai dengan visi kami empowering local, agar penerima zakat dengan dibekali ilmu dan alat usaha bisa naik kelas dari penerima zakat menjadi pemberi zakat," harapnya
Irsyad merupakan member komunitas Tangan Di Atas (TDA) sejak tahun 2013. Menurutnya, TDA adalah rumah. "Rumah untuk bertumbuh bersama dengan semangat kolaborasi," jelasnya.
Menurutnya, manfaat bergabung dengan TDA adalah menambah jaringan bisnis, mentor bisnis, dan energi positif.
"TDA komunitas pengusaha egaliter yang banyak memberikan saya ilmu fundamental dalam berbisnis," pungkasnya.
ADVERTISEMENT