Hobi Jajan, Khairina Fatma Dirikan Usaha Kebab Turki Haji Jamhur

Khairina Fatma dan keluarga. Foto: dok

PEKANBARU - Ide usaha bisa bermula dari mana saja, bahkan bisa berasal dari hobi. Seperti yang dilakukan Khairina Fatma yang memulai usaha kuliner Kebab Turki Haji Jamhur karena hobi jajan bersama sang suami.

"Saya dan suami memiliki hobi yang sama yaitu jajan. Salah satu jajanan favorit kami adalah kebab, dan menurut kami kebab adalah makanan yang akan ada terus seperti pisang goreng atau martabak misalnya," terangnya, pada Kamis (18/03/2021).

Dengan tekat itulah, perempuan berkacamata ini mulai mendirikan usaha kuliner kebab bersama sang suami pada 2016. "Awalnya berjualan dengan model gerobak di Jalan Sekolah Rumbai, hingga berkembang menjadi model outlet dan simple container," kenangnya.

Kebab Turki Haji Jamhur. Foto: dok

Saat ini, Kebab Turki Haji Jamhur sudah memiliki 5 cabang di Kota Pekanbaru. "Saat ini kami telah membuka 5 cabang di Pekanbaru. Utamanya kami berfokus untuk memperkuat market share di Pekanbaru dan akan mempertimbangkan opsi ke depan setelah itu," bebernya.

Namun, perempuan 40 tahun ini juga tidak mau besar kepala meskipun bisa dibilang menjadi salah satu pebisnis sukses. "Kalau dibilang sukses, mungkin belum ya. Kami masih terus belajar dan berkomitmen untuk terus mengembangkan produk Kebab Turki Haji Jamhur. Juga kami terus berupaya memperbaiki layanan kepada pelanggan baik secara offline maupun online," jelasnya.

Lebih lanjut, perempuan yang bergabung dengan Komunitas Tangan Di Atas (TDA) sejak tahun 2018 ini, mengatakan bahwa bergabung dengan TDA memberinya banyak manfaat.

"Manfaatnya masuk TDA saya banyak belajar di komunitas ini, belajar jadi pengusaha atau pebisnis, memperbaiki mindset untuk apa berbisnis, dan bertemu dengan teman-teman yang sudah punya pola pikir orang sukses, yang selalu semangat belajar dan action," ungkapnya.

Terakhir, Khairina membeberkan tips sukses menjalankan bisnis dari nol. "Pada intinya adalah untuk selalu memberikan yang terbaik bagi pelanggan, baik secara produk maupun layanan. Terus konsisten melakukan pengembangan dan perbaikan juga penting untuk mempertahankan kepercayaan pelanggan," pungkasnya.