news-card-video
15 Ramadhan 1446 HSabtu, 15 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten Media Partner

Muhammad Hamli: Ketua TDA 7.0, Founder English Cafe Yogyakarta

14 Maret 2025 22:38 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical

Kursus Bahasa Inggris Berkonsep Cafe Pertama di Indonesia

Muhammad Hamli: Ketua TDA 7.0, Founder English Cafe Yogyakarta
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Yogyakarta – Muhammad Hamli, Ketua TDA Yogyakarta 7.0 dan pemilik English Cafe, menghadirkan konsep unik dalam pembelajaran bahasa Inggris. Dengan suasana santai ala Cafe, kursus ini menjadi solusi bagi mahasiswa dan pekerja muda untuk mengasah kemampuan bahasa Inggris mereka tanpa tekanan.
ADVERTISEMENT
Tidak seperti metode konvensional di dalam kelas, English Cafe menawarkan pengalaman belajar yang lebih rileks dan interaktif. "Tidak ada meja dan kursi seperti di kelas formal—semua pembelajaran berlangsung dalam suasana Cafe yang nyaman," jelas Hamli.
Didirikan pertama kali di Yogyakarta pada 1 Februari 2012, kursus ini kini telah berkembang ke berbagai kota besar di Indonesia, seperti Bandung, Padang, Semarang, Solo, dan Malang. Konsep unik ini mendapat sambutan positif dari masyarakat yang mencari metode belajar lebih fleksibel dan efektif.
“Awalnya, kami ingin menciptakan tempat belajar bahasa Inggris yang berbeda dari kursus konvensional. Kami ingin orang-orang belajar dengan nyaman, tanpa takut salah atau merasa tertekan. Ternyata, konsep ini sangat diminati,” ujar Muhammad Hamli.
ADVERTISEMENT
Salah satu keunggulan utama English Cafe adalah fokus pada keterampilan berbicara. Berbeda dengan kurikulum sekolah yang menitikberatkan pada tata bahasa (grammar), di sini peserta didorong untuk berbicara terlebih dahulu. Setelah terbiasa berkomunikasi, pemahaman grammar diperkenalkan secara bertahap.
“Kami percaya bahwa bahasa adalah alat komunikasi, bukan sekadar kumpulan aturan tata bahasa. Yang penting, siswa berani berbicara dulu. Setelah itu, grammar akan mengikuti secara alami,” tambah Hamli.
Selain metode belajar yang unik, English Cafe juga menawarkan berbagai fasilitas menarik, salah satunya adalah garansi pasti bisa berbicara dalam bahasa Inggris dalam dua bulan. Jika dalam periode tersebut peserta masih kurang percaya diri, mereka dapat mengulang kelas secara gratis hingga benar-benar lancar.
Keunggulan lainnya, peserta yang mendaftar di satu cabang bisa mengikuti kelas di seluruh cabang English Cafe tanpa biaya tambahan.
ADVERTISEMENT
"Misalnya, seorang member mendaftar di Jogja, tetapi harus pindah ke Solo atau Malang, mereka tetap bisa melanjutkan kelas tanpa membayar lagi," ujar Hamli.
Dengan metode belajar yang santai, fokus pada keterampilan berbicara, serta berbagai fasilitas menarik, English Cafe terus menjadi pilihan bagi mereka yang ingin meningkatkan kemampuan bahasa Inggris dengan cara yang lebih menyenangkan.
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi englishcafeindonesia.net.