Pernah Rugi Milyaran Rupiah, Kini David Sukses di Bisnis Fashion Muslimah

David Afriwinsyah dan sebagian produknya fashion muslimah.(dok/pribadi).

BANDUNG - David Afriwinsyah mulai menggeluti bisnis internet marketing sejak tahun 2011. Berjalan kurang lebih 4 tahun, dia mulai mengawali bisnis fashion sebagai dropship international di tahun 2015.

Dia menceritakan sebagai dropship hanya mengiklankan produk dari China ke US dan Eropa. Selama kurang lebih 2 tahun akhirnya David mulai menjalankan bisnis fashion di market Indonesia pada tahun 2017.

" Jadi, ketika bangkrut dari dropship international saya membangun brand hijab bernama Haijab.com kemudian tahun 2018 berganti menjadi Marzarafashion.com. Akhirnya, September 2019 Marzara Fashion dan Tufine merger agar bisa lebih fokus dalam pekerjaan bisnis di Fashion muslimah," ujarnya.

Salah seorang model mengenakan gamis minimalis produksi rumah fashion David

Rupanya, bisnis yang dijalankan terkait dengan fashion muslimah mendapat peluang yang besar. Sebab, masyarakat Indonesia banyak yang mulai untuk hijrah.

"Banyak artis-artis yang mulai memakai hijab, dan terus diikuti fans mereka," ucapnya.

Meski telah lama bergelut bisnis fashion David juga sempat merasakan jatuh bangun dalam mengembangkan bisnis. Bahkan kerugian yang pernah dialami mencapai hingga milyaran rupiah.

Perjuangannya pun tidak berhenti sampai disini, David mulai mencari komunitas yang bisa memberikan dampak positif dalam pengembangan bisnisnya. Bertemu dengan komunitas Tangan Di Atas (TDA) tahun 2018 dia merasakan banyak manfaat dan mendapatkan mentor bisnis guna membimbing kemajuan usaha.

"Saya menemukan mentor banyak pelajaran tentang bisnis dan branding itu semua sangat penting untuk bisnis saya. Selain itu juga menenukan banyak teman dengan latar belakang yang sama pembisnis meski beda jenis usaha lebih banyak untuk sharing dan memecahkan masalah bisnis," katanya.

Kesan minimalis merupakan top of mind dari fashion produksi David.(dok).

Rencananya, David ingin menjadikan tufine sebagai top of mind muslimah Indonesia untuk pakaian muslamah terutama gamis minimalis.

Tak hanya itu, dia ingin membangun distribusi point di beberapa daerah yang memiliki potensi dan beberapa yang belum familiar dengan belanja online.

David berpesan kepada pembaca, jika ingin sukses harus cepat memulai dan melaksanakan. Jika sudah mulai, segera rekrutment karyawan.

"Sukses itu harus dimulai, jika sudah mulai berjalan carilah karyawan yang dapat membantu secara teknis. Supaya kita dapat fokus strategi. Setelah itu mulailah mencari mentor dan netwoking untuk pengembangan bisnis," pesannya.