Konten Media Partner

TDA Ciamis dan Tasikmalaya Gagas Kolaborasi KMB dalam Kunjungan ke Madani

25 Februari 2025 15:57 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
TDA Ciamis dan Tasikmalaya Gagas Kolaborasi KMB dalam Kunjungan ke Madani
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Ciamis – Komunitas pengusaha Tangan Di Atas (TDA) Ciamis melakukan kunjungan silaturahmi ke salah satu member TDA Tasikmalaya yang akrab disapa Kang Irfan, Owner Madani Aqiqah Tasikmalaya, pada Selasa (28/1/2025).
ADVERTISEMENT
Kunjungan ini juga dihadiri Ketua TDA Tasikmalaya serta para pebisnis lainnya yang tergabung dalam jaringan TDA.
Andi Rustaman selaku Ketua TDA Ciamis mengatakan, kegiatan yang berlangsung di Kantor Madani Aqiqah ini menjadi ajang diskusi dan berbagi pengalaman bisnis. Sekaligus menggagas kolaborasi antara TDA Ciamis dan TDA Tasikmalaya dalam penyelenggaraan Kelompok Mentoring Bisnis (KMB).
"Program KMB ini direncanakan akan mulai dilaksanakan pada minggu kedua Februari 2025, dengan harapan dapat menjadi wadah pembelajaran dan pengembangan bisnis bagi para anggotanya," jelasnya.
Adanya kegiatan ini, Ketua TDA Ciamis menyambut baik kolaborasi yang digagas dalam pertemuan ini. Dia berharap sinergi antara TDA Ciamis dan TDA Tasikmalaya dalam program KMB ini dapat memberikan manfaat besar bagi para anggota komunitas, terutama dalam meningkatkan wawasan dan strategi bisnis.
ADVERTISEMENT
"Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan semakin banyak pengusaha yang mampu mengembangkan bisnisnya secara lebih terstruktur dan berkelanjutan, serta memperkuat jaringan bisnis di antara anggota komunitas TDA di berbagai daerah," harapnya.
Sementara itu, Irfan berbagi wawasan mengenai tahapan perkembangan bisnis yang harus dipahami setiap pebisnis. Menurutnya, seorang pengusaha harus bisa mengenali posisinya dalam dunia bisnis, apakah masih berada di tahap mencari untuk makan, mencari uang, jaringan.
"Jadi tahapan itu mencari untuk makan – di mana bisnis hanya sekadar untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Mencari uang – ketika bisnis sudah mulai menghasilkan lebih, tetapi masih bergantung pada kehadiran pemiliknya dan membangun sistem – tahap di mana bisnis sudah berjalan secara otomatis dengan sistem yang solid, sehingga tidak sepenuhnya bergantung pada pemilik," terangnya.
ADVERTISEMENT
Dia juga menekankan pentingnya melakukan evaluasi secara berkala dan tidak membandingkan bisnis dengan orang lain, melainkan dengan perkembangan bisnis diri sendiri.
“Bandingkan bisnis kita hari ini dengan kemarin, apakah ada peningkatan atau masih berada di titik yang sama. Jika stagnan, maka evaluasi harus segera dilakukan,” ujarnya.