news-card-video
15 Ramadhan 1446 HSabtu, 15 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten Media Partner

TDA Garut Tingkatkan Kolaborasi melalui Buka Bersama

14 Maret 2025 11:22 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
TDA Garut Tingkatkan Kolaborasi melalui Buka Bersama
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Garut - Komunitas Pengusaha Tangan Di Atas (TDA) Garut menggelar acara Buka Bersama Akbar di Glowing Garden, Jalan Raya Bayongbong KM 8, Garut, pada Senin (10/3/2025). Acara ini dihadiri oleh 80 orang dewasa dan 36 anak-anak, serta turut mengundang Wakil Bupati Garut, drg. Putri Karlina, MBA.
ADVERTISEMENT
Ketua TDA Garut, Opik, mengungkapkan bahwa acara dimulai pukul 14.00 WIB dengan sesi "Panggung Inspirasi" yang menghadirkan para senior TDA Garut. Di antara pembicara yang berbagi pengalaman bisnis mereka adalah Kang Opik Saungbesi (Ketua TDA Garut 8.0), Kang Dani Rafania (Ketua TDA Garut 6.0), Kang Fahad Falsco (Sekwil Jabar II), Pa Indra Shafira Motor (Mentor Kehormatan TDA Garut), serta Kang Yadi (Owner Cyomi).
Dalam sesi inspirasi ini, para pembicara membagikan pengalaman dan wawasan bisnis mereka pada peserta. Wakil Bupati Garut, drg. Putri Karlina, sangat mengapresiasi kehadiran komunitas TDA, mengingat salah satu program unggulannya adalah kolaborasi dengan berbagai entitas UMKM di Garut.
"Bu Wabup menjelaskan bahwa menjadi pengusaha di era sekarang harus memiliki tiga hal utama: pertama, keberanian menghadapi risiko dalam bisnis; kedua, inovasi yang terus-menerus, seperti yang beliau terapkan di Rumah Makan Bumi Upi dengan menghadirkan produk baru setiap tiga bulan sekali; dan ketiga, konsistensi serta keterlibatan dalam komunitas untuk memperluas jaringan dan menambah wawasan," ujar Opik.
ADVERTISEMENT
Ia juga berharap acara ini dapat mempererat silaturahmi antaranggota TDA, sekaligus menjadi sarana untuk menambah ilmu bisnis dan wawasan keagamaan agar kehidupan lebih seimbang.
Sementara itu, dalam sambutannya, Wakil Bupati Garut menegaskan bahwa seorang pengusaha harus memiliki keberanian karena bisnis sangat bergantung pada pemiliknya. Berbeda dengan seorang pegawai yang tetap menerima gaji meskipun tidak masuk kerja, seorang pengusaha harus terus memikirkan pertumbuhan bisnisnya.
"Saat seorang pengusaha mencapai kemandirian finansial, bisnisnya akan berjalan secara autopilot. Yang paling mulia dari menjadi pengusaha adalah mampu membuka lapangan pekerjaan, dan inilah yang dibutuhkan untuk membangun Garut," jelasnya.
Putri Karlina menargetkan agar setidaknya 3% warga Garut menjadi pengusaha guna menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera. Menurutnya, UMKM memiliki peran besar dalam pembangunan daerah, sehingga penting untuk terus bergerak, berinovasi, dan saling mendukung demi kemajuan ekonomi Garut.
ADVERTISEMENT
Setelah sesi inspirasi, acara dilanjutkan dengan pengajian oleh KH Dadang Hermawan, serta donasi untuk acara Yatim Festival yang diselenggarakan Yayasan Abulyatama Garut. Kegiatan ditutup dengan buka puasa bersama, menandai kebersamaan dan semangat kolaborasi dalam komunitas TDA Garut.