Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
BANDUNG - Selama ini, tren fashion sangat cepat mengalami perubahan. Media sosial menjadi salah satu cara menyebarkan tren yang terjadi begitu cepat. Sehingga kerap membuat pecinta mode kesulitan untuk mengikuti perkembangannya.
ADVERTISEMENT
Kesulitan menghadapi perubahan tren yang cepat menyebabkan munculnya konsep ready to wear dalam industri fashion.
Seperti yang ditawarkan oleh brand lokal asal Bandung, yang mana merupakan perusahaan fashion muslim pertama yang memproduksi dan memasarkan busana muslim dengan konsep kontemporer.
Di bawah naungan PT Bina Fajar Estetika, Tuneeca hadir memberikan tren fashion yang dibutuhkan saat ini.
Dengan mengusung tagline The First Contemporary Moslem Wear in Indonesia, Tuneeca hadir menawarkan alternatif berbusana untuk wanita Indonesia.
Sejak tahun 2008, Tuneeca memiliki komitmen tegas dalam desain original, unik, dan kontemporer.
Owner Tuneeca, Ibrahim Mochamad Bafagih, mengatakan bahwa Tuneeca memberikan sebuah pilihan baru dalam gaya berbusana muslim dengan kesan sophisticated, modern, mature, dan elegance. Namun tetap memberikan kenyaman dipakai dan menjadikan sebuah pilihan yang tepat.
ADVERTISEMENT
"Setiap tahunnya, Tuneeca menyuguhkan lebih dari 400 desain dengan tema berbeda-beda yang merefleksikan keindahan dan kesantunan dalam berbusana," ujarnya.
Selain itu, dia mengatakan, Tunecca selalu paham kebutuhan setiap orang untuk menampilkan keunikan dalam berbusana. Tuneeca juga menyuguhkan berbagai pilihan desain yang tegas sehingga menampilkan kepribadian pemiliknya.
"Awal mula Tuneeca didirikan dengan konsep online shopping atau e-commerce. Sampai sekarang ini, Tuneeca sudah beredar luas di seluruh Indonesia bahkan mancanegara," ujarnya.
Saat ini, Tunecca memiliki kurang lebih dari 100 partner distributor yang tersebar di seluruh Indonesia hingga ke Malaysia dan Brunei Darussalam.
Kecintaan para customer terhadap Tuneeca terwujud dalam komunitas Tuneeca Lovers Community yang telah berdiri sejak tahun 2013.
Saat ini, Tuneeca Lovers Community sudah memiliki 22 ribu anggota yang terdiri dari pencinta Tuneeca dari berbagai penjuru Indonesia bahkan hingga ke luar negeri.
ADVERTISEMENT
"Keakraban para pecinta Tuneeca pun tidak hanya terjalin melalui dunia maya saja, seringkali keakraban tersebut pun terwujud dalam bentuk gathering di masing-masing kota tempat mereka tinggal. Melalui Tuneeca Lovers Community banyak customer mengungkapkan mereka seperti mendapatkan saudara baru di berbagai kota," ungkapnya.
Santi, salah satu customer Tuneeca yang berasal dari Solo, mengatakan bahwa sekitar 10 tahun yang lalu ketika ada undangan hajatan, dia mencari baju muslim yang unik dan harga wajar. Sebab, biasanya untuk baju pesta harganya sangat mahal.
"Di butik langganan saya kala itu harga antara Rp 1.5 sampai 6 jutaan sebelum diskon. Lalu saya browsing dengan kata kunci gamis unik, dan langsung muncul gambar-gambar katalog Tuneeca. Saya langsung naksir banget kemudian saya klik website-nya dan langsung memilih di kategori diskon langsung beli 4 dengan harga Rp 1 juta," kenangnya.
ADVERTISEMENT
Santi menyebutkan, pelayanan yang diberikan Tuneeca sangat cepat. Dalam waktu sehari setelah order, pesanannya langsung datang.
Selain itu, packingnya rapi dan elegan, membuat dia semakin kagum. "Saya langsung cari tokonya belanja ke Bandung saya borong 22 pcs supaya dapat harga diskon agen. 22 pcs itu saya bawa pulang, ditawarkan ke teman-teman dan habis dalam 1 hari," terangnya.
Sejak kenal Tuneeca, Santi merasa gamis yang dipakai tidak lagi pasaran dan memiliki banyak ukuran. "Istimewanya Tuneeca itu gamis, tapi terlihat seperti setelan atas bawah, atau bahkan seperti pakai rok dan atasan berlapis. Ukurannya bisa fit, pas banget di badan, seperti badan kita yang diukur langsung padahal kalau ke penjahitpun walau diukur nggak pernah bisa pas kayak Tuneeca, bahannya bagus banget, kualitas jahitannya tiada dua kuat banget," pujinya.
ADVERTISEMENT
"Ketika berat badan naik turun hingga 5-6 kilo baju masih nyaman dan bagus nggak perlu ganti size," imbuhnya.
Sedangkan untuk model, Santi mengungkapkan bahwa model Tuneeca tidak pernah ketinggalan. Bahkan baju desain 10 tahun lalu sampai sekarang tetap bagus, tidak ketinggalan jaman, dan tidak rusak.
"Saya merasa persahabatan dengan sesama lovers, berasa seperti punya keluarga di seluruh Indonesia bahkan di luar negeri. Setiap saya ke Singapura, selalu ketemuan dengan member TLC disana walau hanya sebentar. Pada saat umroh juga begitu, banyak sekali bertemu lovers, karena baju yang kita pakai sama maka seketika langsung akrab. Saya juga pernah dikunjungi lovers yang bekerja di Saudi ketika saya umroh. Dan istimewanya, setiap yang mau ketemu dengan saya maka bajunya pasti Tuneeca," pungkasnya.
ADVERTISEMENT