Asah Motorik Halus, Kelompok 6 PMM Ajak Anak TK Bermain Eco Printing

Siswa-Siswi TK ABA saat melakukan Eco Printing

Mengasah motorik halus menjadi bagian penting terutama pada anak yang dalam masa pertumbuhan. Memberikan variasi kegiatan yang bermanfaat bagi perkembangan anak-anak menjadi bagian fokus utama dari kelompok pengabdian Universitas Muhammadiyah Malang. Salah satunya oleh Kelompok 06 Gelombang 04 yang berada dibawah bimbingan Cholidah, S.H., M.H., sebagai Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah bentuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang. 

Andry Kartika Basuki, Juan Fernanda Mahardika, Beta Sekar Yekti Palupi, Zakiyah Rahmawati, dan Dewi Adelia merupakan mahasiswa Ilmu keperawatan yang tampil membawakan program unggulan berupa stimulasi motorik halus melalui eco printing pada kamis, 1 Agustus 2024 kemarin.

Selain pengembangan motorik halus pada anak, program kerja yang diluncurkan juga mengkampanyekan peduli lingkungan melalui seni eco printing, yang tentunya, melibatkan anak-anak dari TK ABA 37

Kegiatan Eco Printing

Awalnya, siswa-siswi akan dikelompokkan secara berpasangan, lalu masing-masing kelompok akan mendapatkan dua buah palu, kertas dan juga plastik. Kemudian, mahasiswa dari kelompok 06 akan mempraktekkannya secara langsung di depan para siswa agar dapat ditangkap secara virtual oleh mereka. Menghindari situasi yang tidak kondusif, maka bunga yang akan digunakan untuk eco printing dibagikan setelah selesai dicontohkan. 

Siswa-siswi TK ABA 37 saat diberi visualisasi eco printing

Anak-anak terlihat antusias mengikuti rangkaian kegiatan ini, ditambah lagi, warna yang dikeluarkan dari bunga yang dihancurkan di atas kertas menggunakan palu menjadi perhatian yang menarik bagi mereka.

Pameran Hasil

Meskipun terkendala waktu yang singkat, mengapresiasi hasil karya anak-anak di usia dini dapat menumbuhkan kepercayaan diri, motivasi, dan juga semangat. Melalui kegiatan ini, karya ecoprint dari siswa-siswi TK ABA 37 ditata dengan rapi di meja belajar untuk didokumentasi dan diunggah dalam sosial media Kelompok 6.

Siswi TK ABA 37 setelah pameran hasil

Banyak aspek yang diasah selama proses kegiatan berlangsung, bukan hanya mengasah motorik halus dengan menggerak-gerakkan tangan saat menggunakan palu, namun juga melatih kognitif saat menata pola bunga dan meningkatkan kepercayaan diri saat menampilkan hasil di depan umum.

Harapannya, setiap program kerja yang dilakukan di TK ABA 37 dapat mendapatkan kesan yang bagus, baik untuk siswa-siswi maupun wali kelas yang mendampingi. 

Penulis: Dewi Adelia