Melahirkan Generasi Pembawa Damai: Peningkatan Integrasi Nasional di SD

Tim II KKN Undip bersama Siswa Siswa Kelas 6 SD Negeri 1 Nganti dalam Kegiatan Peningkatan Integrasi Bangsa Melalui Pengenalan dan Pengajaran terhadap Siswa Sekolah Dasar. Sumber: Dokumentasi Pribadi (2024).

Mahasiswa KKN TIM II Undip menyelenggarakan kegiatan peningkatan dan pengajaran Integrasi Nasional kepada generasi muda di tingkat sekolah dasar.

Sragen-Kamis (18/07) Mahasiswa tim II Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro mengawal generasi pembawa damai dengan melakukan pengenalan dan pengajaran mengenai pentingnya integrasi bangsa. Kamis (18/07/2024).

Pengenalan dan pengajaran mengenai pentingnya integrasi bangsa merupakan sebuah kegiatan program kerja yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN TIM II Universitas Diponegoro yaitu Guntur Pramudya Bayu Wicaksana dari program studi Sejarah, Fakultas Ilmu Budaya.

Dalam menyambut tahun ajaran baru di Sekolah Dasar Negeri 1 Nganti, mahasiswa tim II Kuliah Kerja Nyata Universitas Diponegoro diberikan kesempatan oleh pihak sekolah untuk memberikan pengajaran terkait dengan peningkatan integrasi bangsa.

“Sebelum kami memulai tahun ajaran baru, silakan adik adik mahasiswa KKN untuk memberikan materi terkait program kerja masing masing”, ungkap Sularsih selaku Kepala Sekolah SD Negeri 01 Nganti pada 15 Juli 2024.

Kegiatan peningkatan integrasi bangsa melalui pengajaran dan pengenalan terhadap anak SD dimulai pada hari Kamis, 18 Juli 2024. Kegiatan ini sendiri dilaksanakan di ruang kelas 6 SD Negeri 1 Nganti dengan murid murid kelas 6 sebagai penerima materi.

Kegiatan ini dilakukan untuk mencegah agar anak anak Indonesia tidak mudah terpecah belah sehingga tercipta sebuah rasa persatuan dan kesatuan sebagai bangsa yang satu. Perasaan bersatu inilah yang menciptakan sebuah integrasi yang kuat antar sesama sehingga menghasilkan produk bangsa yang kuat dan bersatu.

Mahasiswa Tim II KKN Undip sedang mengajar dalam Kegiatan Peningkatan Integrasi Bangsa Melalui Pengenalan dan Pengajaran terhadap Siswa Sekolah Dasar. Sumber: Dokumentasi Pribadi (2024).

“Adanya kegiatan ini diharapkan dapat membantu meningkatkan semangat integrasi siswa sebagai bangsa yang satu dan agar tidak mudah terpecah belah.” Ungkap Guntur Pramudya, selaku pelaksana program kerja.

Kegiatan pengajaran dan pengenalan integrasi bangsa ini diawali dengan pemberian materi menenai perjalanan bangsa Indonesia merdeka dari tangan penjajah, kemudian menunjukkan bagaimana pentingnya integrasi terhadap keutuhan bangsa Indonesia. Kemudian anak anak diberikan pertanyaan sebagai bahan agar para siswa memahami apa yang telah disampaikan.

Antusiasme siswa siswi terlihat dengan bagaimana mereka dengan semangat menjawab pertanyaan yang diajukan. Hal ini pun membuat pemahaman siswa terhadap integrasi bangsa semakin meningkat.

Adanya kegiatan ini diharapakan agar anak anak khususnya dari tingkat SD memiliki rasa persatuan yang kuat sehingga dapat menciptakan integrasi nasional yang kuat dan melahirkan pribadi bangsa yang tidak mudah terpecah belah.