Konten dari Pengguna

Threads, Menantang Dominasi Twitter

Aan Kurniawan Saputra
Mahasiswa Magister Inovasi Sistem dan Teknologi (MIST) ITS Surabaya. Digital Advertiser Amerta Group.
8 Juli 2023 14:21 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Aan Kurniawan Saputra tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Threads. Foto: rafapress/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Threads. Foto: rafapress/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Dalam lanskap media sosial yang penuh dinamika, Threads muncul sebagai pesaing baru yang siap mengguncang dominasi Twitter. Dibuat oleh Meta, Threads menawarkan pendekatan baru dalam berkomunikasi secara online, dengan fokus pada interaksi yang lebih personal dan intim.
ADVERTISEMENT
Threads menonjol dengan fitur-fitur inovatif seperti Status dan Auto Status. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menunjukkan aktivitas mereka melalui emoji, memberikan konteks lebih dalam tentang kehidupan sehari-hari mereka kepada teman-teman terdekat.
Namun, kejutan terbesar datang dari pertumbuhan pengguna Threads yang luar biasa cepat. Dalam dua hari sejak peluncurannya, Threads telah mencapai 70 juta pengguna.
Mark Zuckerberg perkenalkan Meta sebagai nama brand baru Facebook. Foto: Facebook
CEO Meta, Mark Zuckerberg, mengungkapkan kejutannya atas pertumbuhan cepat ini, yang melampaui ekspektasi awal. Integrasi Threads dengan Instagram, memungkinkan pengguna untuk membuat akun Threads dengan login menggunakan akun Instagram mereka, menjadi faktor penting dalam pertumbuhan pesat ini.
Dengan pertumbuhan ini, Threads diprediksi akan segera menyalip Twitter dalam hal jumlah pengguna. Jika ini terjadi, akan menjadi tonggak sejarah baru dalam dunia media sosial, dengan Threads menjadi pemain utama.
ADVERTISEMENT
Namun, pertanyaan yang muncul adalah apakah Threads dapat mempertahankan momentum ini. Hanya waktu yang akan menjawabnya. Yang pasti, Threads telah menunjukkan bahwa inovasi dan pendekatan baru dapat menghasilkan hasil yang luar biasa dalam dunia media sosial yang kompetitif.
Threads, meski baru diluncurkan, dengan fitur unik dan fokusnya pada komunikasi personal, memiliki potensi untuk mengubah cara kita berkomunikasi online. Sementara Twitter telah lama mendominasi ruang ini, Threads menunjukkan bahwa ada ruang untuk inovasi dan pendekatan baru.
Ilustrasi aplikasi Threads dan Twitter. Foto: Svet foto/Shutterstock
Hanya waktu yang akan menentukan bagaimana Twitter akan merespons tantangan ini dan bagaimana pengguna akan merespons Threads. Namun, satu hal yang pasti, Threads menunjukkan bahwa dunia media sosial masih penuh dengan kemungkinan dan inovasi.
ADVERTISEMENT