Cara Terbaik dan Sederhana di Dalam Merangsang Motorik Anak

Spa Bali Ubud
spa in bali
Konten dari Pengguna
20 Desember 2017 13:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Spa Bali Ubud tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Cara Terbaik dan Sederhana di Dalam Merangsang Motorik Anak
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Motorik Anak – terdapat 4 area penting yang juga harus mendapat perhatian khusus dari orang gtua. Yakni kecerdasan anak-anaknya termasuk kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Motorik serta juga yang tidak boleh terlewatkan adalah Kecerdasan Komunikasi.
ADVERTISEMENT
Keempatnya hal tersebut harus berkembang beriringan sehingga perkembangan kecerdasan anak menjadi optimal. Maka tidak heran jika kemudian seorang ibu selalu mendampingi perkembangan motorik anak-anaknya dengan selalu konsumsi susu dancow buat anak-anaknya.
Motorik anak yang kasar adalah gerakan tubuh yang menggunakan otot-otot besar, sebagaian besar atau seluruh anggota tubuh, yang dipengaruhi oleh usia, berat badan dan perkembangan anak secara fisik. Contoh kemampuan motorik kasar adalah menendang, duduk, berdiri, berjalan berlari, dan naik turun naik tangga. Sedangkan motorik halus adalah kemampuan yang berhubungan dengan keterampilan fisik yang melibatkan otot kecil dan koordinasi mata-tangan.
Berikut ini stimulasi motorik kasar dan halus si kecil sesuai dengan pertumbuhan usianya.
Bayi pada usia 0 hingga 3 bulan salah satu hal pertama yang Ibu menopang kepala karena bayi tidak bisa melakukannya sendiri sampai sekitar 3 bulan. Setelah otot lehernya kuat, dia akan mampu melakukan ‘mini push-up’, mengangkat kepala dan dada dari lantai.
ADVERTISEMENT
Stimulasi motorik kasar misalnya letakkan si kecil dengan posisi tengkurap. Lakukan beberapa kali untuk membiarkan di berlatih. Kemudian ajaklah si kecil untuk mengangkat kepalanya. Ibu bisa menempatkan cermin atau gambar besar di depannya, atau sejajarkan wajah ibu dengan dia sambil memanggil namanya.
Kemudian membelai kepala dan leher belakangnya, sehingga si kecil akan mengangkat kepalanya. Baringkan si kecil dalam posisi terlentang, kemudia bantu si kecil membalikkan posisi tubuhnya. Stimulasi motorik anak yang halus dapat Anda lakukan ketika si kecil mengepalkan telapak tangannya, Ibu bisa membuka kepalan tangannya, sentuh jari jemarinya satu persatu dan luruskan.
Kemudian berikan pijatan lembut pada jari-jari si kecil dan berikan mainan lembut dengan warna-warna menyolok dan bisa mengeluarkan bunyi untuk memancingnya bereaksi. Lantas kemudian pegang jari-jari tangannya, lalu lakukan gerakan menyilangkan lengan di dadanya. Gerakan ini bertujuan untuk meningkatkan kekuatan otot lengan atas, bahu dan punggung atas.
ADVERTISEMENT