Aspirasi #JakartaKita: Melihat Jakarta Dari Pengamen-nya

ilustrasi pengamen jalanan (gambar: http://www.tabloidbintang.com)

Pilkada Jakarta sudah selesai dilaksanakan. Siapapun calon yang dilantik nantinya harus bisa menepati janji-janji kampanye, yang sudah diumbar tentunya. Selain janji-janji yang harus ditepati, apiras iwarga perlud idengar juga. Dari itu saya mencoba menuliskan aspirasi pribadi saya untuk Jakarta Ibu Kota Kita.

Berawal ketika saya sedang mencari video-video musik yang ada di Youtube. Tanpa sengaja sayamenemukan satu video berjudul "pengamen cilik nyanyi politik - kreatif tanpa sensor" . Saya langsung mencoba menontonnya.

pengamen cilik Jakarta (sumber : https://www.youtube.com/watch?v=0sFfWDq7mSM )

setelah saya tonton dan dengarkan, lagu yang di nyanyikan pengamen cilik itu asik dan kreatif juga.

Karena penasaran saya buka saja beranda Chanel yang menunggah video pengamen cilik tersebut. Ternyata bukan hanya video satu pengamen yang tadi saya tonton saja. di situ terdapat unggahan-unggahan video pengamen jalanan di Jakarta yang lainnya juga. satu-satu saya tonton video-videonya. Inilah bebrapa video yang lainnya:

pengamen cilik Jakarta (sumber : https://www.youtube.com/watch?v=IlEodG1ohEE )

pengamen Jakarta ( sumber: https://www.youtube.com/watch?v=j4i73yOzFGc )

kalau masih kurang atau penasaran bisa dibuka Chanel youtubenya :

Nah minat dan kesenangan pada musik yang di miliki para pengamen di Jakarta sayang kalau hanya menjadi hiburan di pinggir jalan dan di atas metro mini saja kan. Dengan terpilihnya Gubernur baru mungkin bisa merubah nasib mereka( red:pengamenjalanan ). ya walaupun saya yakinmereka menikmati kehidupannya sebagai pengaen jalanan, entah dengan cara apapun. namun, seandainya ada wadah yang lebih baik, kenapa tidak kan?

Nah aspirasi saya untuk Jakarta Ibu Kota tercinta adalah Gubernur yang baru bisa menyediakan wadah atau tempat untuk para pengamen jalanan tersebut. Dari mulai wadah untuk melatih danmengasah kemampuannya bermain musik, mengasah keterampilannya dalam menciptakan karya , jugafasilitas alat musiknya. Tidak hanyaseperti yang Selama ini mereka gunakan untukmengais recehan di Jakarta, yang bisa dibilinag masih seadanya alat. Dan yang paling pentingjuga bukan hanya wadah menciptakan karya, tapi juga wadah untuk menyebarkan karya, alias mempublikasikan karya, yang bisa menghidupi mereka tentunya. Karena kalau tidak mengidupi, ya merekaakan memilih untuk kembali ke jalanan, alias ngamen lagi.

Jakarta sekarangsepertinya sedang gencar dalam membuat RTH-RTH atau sejenisnya yang intinya itu tempat terbuka untuk berkumpul orang banyak. Mungkin tempat-tempat seperti itu bisa dimanfaatkan untuk mereka unjuk gigi mengenalkan karyanya.

meskipun saya masih kurang referensi tentang kehidupan para pengamen Jakarta dan juga peran pemerintah dalam hal tersebut. akan tetapi dari video-video yang sudah saya tonton, bisa dilihat kalau pengamen di Jakarta khususnya pengamen-pengamen cilik belum terwadahi.

itu saja sekian.

@dul_san