KKN Undip Luncurkan PIK–R “Diponegoro” sebagai Wadah Edukasi & Konseling Remaja

Pemaparan materi

Penangkan, Batang (30/7/2023)

Abidah Nabilah Syu'la, seorang mahasiswi KKN dari Program Studi Ilmu Pemerintahan FISIP Universitas Diponegoro melaksanakan program pembentukan Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK – R) dan Edukasi Kesehatan Reproduksi.

Maraknya kenakalan remaja yang semakin kompleks dan meningkat, menjadi perhatian khusus bagi masyarakat maupun pemerintah untuk menanggulangi permasalahan tersebut. Begitupun dengan mahasiswa dari Universitas Diponegoro yang sedang melaksanakan KKN. Mengingat banyaknya jumlah remaja di Desa Penangkan, mahasiswa KKN Undip berupaya membantu mengatasi permasalahan kenakalan remaja yang sedang marak di kalangan remaja dengan membentuk Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK – R).

Dengan diluncurkannya Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK - R) “Diponegoro”, diharapkan para remaja di Desa Penangkan dapat saling berbagi cerita, pengalaman, dan edukasi dengan teman sebayanya. PIK - R akan menjadi tempat yang aman dan terpercaya bagi para remaja untuk mendapatkan konseling, dukungan, dan pemahaman yang mereka butuhkan. Dengan adanya wadah ini, diharapkan para remaja dapat lebih peduli terhadap diri sendiri dan orang lain serta dapat meningkatkan kualitas diri masing-masing melalui life skill yang akan terus terlatih.

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK – R) merupakan program yang diluncurkan oleh BKKBN untuk remaja yang dikelola dari, oleh, dan untuk remaja. Program ini merupakan bentuk pelayanan yang diberikan oleh pemerintah untuk para remaja. Tujuannya adalah dapat terwujudnya generasi remaja yang berperilaku sehat, terhindar dari resiko pergaulan bebas, penyalagunaan Napza dan HIV/AIDS, serta memiliki perencanaan kehidupan berkeluarga agar dapat meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia.

Leaflet PIK - R

Mahasiswa KKN Undip bekerjasama dengan Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) Kecamatan Wonotunggal membentuk program pembentukan PIK - R. Dalam acara tersebut, Abidah sebagai pemateri memberikan gambaran umum tentang PIK - R, mencakup pengertian, tujuan, dan pentingnya pembentukan wadah tersebut. Selain itu, pemateri juga memberikan informasi tentang kesehatan reproduksi, yang tercantum dalam TRIAD KRR (Tiga resiko Kesehatan Reproduksi Remaja), yang terdiri dari Seksualitas, HIV/AIDS, dan NAPZA. Pembentukan struktur kepengurusan PIK – R “Diponegoro” dibantu oleh PLKB Kecamatan Wonotunggal, diperoleh dua belas orang yang mengelola. PIK – R “Diponegoro” disahkan secara resmi oleh Kepala Desa Penangkan berdasarkan Surat Keputusan Kepala Desa Nomor : 141.2/9/VIII/2023 tentang “Pembentukan Pusat Informasi dan Konsultasi Remaja (PIK – R) Diponegoro Desa Penangkan”.

Penyerahan papan nama PIK - R "Diponegoro" kepada ketua

Kegiatan ini memperoleh respons positif dari masyarakat Desa Penangkan. Keterlibatan masyarakat dalam menyimak dan aktif mengikuti materi yang disampaikan menunjukkan antusiasme mereka terhadap kehadiran PIK - R sebagai wadah edukasi dan konseling bagi para remaja. Dengan adanya PIK - R, masyarakat Desa Penangkan berharap para remaja akan menjadi lebih produktif dan dapat meningkatkan kualitas diri masing-masing. Selain itu, para remaja diharapkan dapat lebih peduli dan berhati-hati dengan diri sendiri dan orang lain, serta saling menjaga dan mendukung satu sama lain. Kehadiran PIK - R diharapkan akan membantu para remaja dalam saling berbagi cerita dan mencari solusi bersama menghadapi berbagai tantangan kehidupan remaja saat ini.

Foto bersama PLKB dan pengelola PIK - R "Diponegoro"

Penulis : Abidah Nabilah Syu’la – Ilmu Pemerintahan FISIP

Dosen Pembimbing Lapangan : Dra. Puji Astuti, M.Si., Dr. Aminah, S.H., M.Hum., Khotibul Umam, S.S., M.Hum.

Lokasi : Desa Penangkan, Kecamatan Wonotunggal, Kabupaten Batang