Catatan Bundesliga Pekan Ke-10

Konten dari Pengguna
30 Oktober 2017 5:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Abraham Sitompul tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pekan lalu merupakan pekan yang sibuk bagi klub-klub Bundesliga. Pada pertengahan minggu, mereka harus melakoni lanjutan pertandingan di ajang DFB Pokal. Beberapa hari kemudian Bundesliga pekan ke-10 kembali digelar.
Rodriguez bukukan gol perdananya di Bundesliga. (Foto: Reuters/Michael Dalder )
Mainz kontra Frankfurt menjadi laga pembuka. Rhine-Main derby berlangsung ketat dan berakhir dengan skor imbang 1-1. Eintracht Frankfurt melanjutkan konsistensinya dengan tidak pernah kalah dalam lima laga terakhir. Dalam pertandingan ini Steffan Bell mencatatkan gol bunuh diri keduanya sepanjang karier profesional. Gol tersebut sekaligus menjadi gol bunuh diri nomor 999 di Bundesliga. Ayo, siapa yang mau mencetak gol bunuh diri spesial yang ke-1000?
ADVERTISEMENT
Sementara itu, sejumlah laga di hari Sabtu menghadirkan banyak gol. Hannover berhasil menaklukkan Dortmund dengan skor telak, 4-2. Catatan ini menjadikan Dortmund gagal meraih kemenangan dalam tiga pertandingan terakhir Bundesliga. Hal serupa terakhir terjadi pada Desember 2016.
Dortmund kalah pada laga vs Hannover. (Foto: Fabian Bimmer/Reuters)
Kekalahan Dortmund tidak disia-siakan Bayern Munchen untuk menyalip di tikungan. Bayern berhasil memuncaki klasemen dengan selisih 3 poin dari Dortmund setelah mengalahkan RB Leipzig dengan skor 2-0. Leipzig sendiri harus bermain dengan 10 pemain sejak menit-menit awal di babak pertama. Willy Orban mendapatkan kartu merah setelah melanggar Robben yang sedang memiliki peluang emas untuk mencetak gol. Keadaan semakin buruk setelah Keita juga harus keluar di menit 85 karena cedera. Leipzig yang tak punya lagi jatah pergantian pemain mau tidak mau hanya memiliki sembilan pemain di lapangan.
ADVERTISEMENT
Sedangkan tuan rumah Leverkusen berhasil membalikkan keadaan dan unggul 3-1 atas rival lokal mereka, Koln. Dalam pertandingan ini Leverkusen menurunkan skuat termuda di sepanjang tahun 2017, dengan rata-rata usia pemain 23.9 tahun. Hasil ini sekaligus memastikan Koln tetap berada di dasar klasemen dengan hanya raihan 2 poin.
Dari laga Hertha Berlin versus Hamburg, anak muda generasi milenial, Jann-Fiete Arp kembali mencuri perhatian publik. Ia menjadi pemain kelahiran tahun 2000-an pertama yang mencetak gol di Bundesliga. Sayang golnya tak mampu menyelamatkan Hamburg dari kekalahan 1-2.
Di pertandingan lainnya, pemain pengganti Divock Origi berhasil mencetak gol di menit ke-3 tambahan waktu untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1 antara Wolfsburg dan tuan rumah Schalke. Ini merupakan hasil imbang ke-6 beruntun yang didapatkan pelatih baru Wolfsburg, Martin Schmidt. Baru sekali ini ada pelatih Bundesliga yang mencatatkan enam hasil imbang berturut-turut ketika mulai menangani sebuah klub.
ADVERTISEMENT
Hasil yang lumayan mengejutkan terjadi di Hoffenheim. Tim tuan rumah yang sempat unggul 1-0, harus tunduk dari Moenchengladbach 1-3 pada akhir pertandingan. Dengan demikian sudah empat kali secara beruntun, Hoffenheim tak mampu meraih kemenangan. Bagaimana nih Kak Julian Nagelsmann?
Rentetan hasil yang lebih buruk dialami Werder Bremen. Kekalahan telak dari tim tamu Augsburg menjadikan Bremen gagal meraih kemenangan dalam 13 kali pertandingan terakhir di Bundesliga. Hasil tersebut membuat mereka terpuruk di posisi 17 klasemen sementara.
Sementara itu, pada laga penutup, Stuttgart berhasil unggul atas Freiburg, 3-0. Ini menjadi laga kandang ke-11 Stuttgart tanpa sekalipun mengalami kekalahan. Dan hasil ini cukup untuk menghantarkan mereka menapaki papan tengah Bundesliga. Sedangkan Freiburg berada satu tangga saja di atas zona play-off.
ADVERTISEMENT