Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
Konten dari Pengguna
Mahasiswa KKN Undip Buat Peta Persebaran UMKM di Desa Sugihan
11 Februari 2025 16:05 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Abrar Ghandi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Peta UMKM Desa Sugihan, Bendosari, Sukoharjo](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01jkt1m5v5ymfs9gm29zynr0j6.png)
ADVERTISEMENT
Sukoharjo – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim 1 Universitas Diponegoro (Undip) tahun 2025 melaksanakan program kerja monodisiplin berupa pembuatan peta persebaran Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Sugihan, Bendosari, Sukoharjo. Program ini bertujuan untuk memberikan informasi yang lebih jelas kepada masyarakat mengenai keberadaan serta jenis usaha yang ada di desa tersebut.
ADVERTISEMENT
Abrar Rafif Ghandi, mahasiswa Fisika Undip yang menjalankan program ini, mengungkapkan bahwa peta persebaran UMKM ini akan disebarluaskan ke masyarakat agar mereka lebih mudah mengetahui lokasi dan jenis usaha yang tersedia. "Dengan adanya peta ini, masyarakat bisa lebih mengenal UMKM lokal, sehingga diharapkan dapat meningkatkan potensi ekonomi desa melalui peningkatan akses pelanggan dan kerja sama antar pelaku usaha," ujarnya.
Desa Sugihan sendiri memiliki sebanyak 64 UMKM yang bergerak di berbagai sektor, mulai dari kuliner, kerajinan tangan, hingga jasa. Dalam proses pembuatan peta, Abrar melakukan pemetaan langsung dengan mendata setiap UMKM, mencatat jenis usaha, serta menentukan titik lokasi yang akurat agar informasi yang diberikan lebih komprehensif dan bermanfaat bagi masyarakat.
Pihak desa menyambut baik inisiatif ini dan berharap peta persebaran UMKM dapat menjadi sarana efektif untuk meningkatkan perekonomian lokal. Kepala Desa Sugihan, Bapak Sumarno, mengungkapkan bahwa peta ini sangat membantu dalam mengenalkan potensi desa kepada masyarakat luas. "Kami sangat mengapresiasi usaha dari mahasiswa KKN ini. Dengan adanya peta ini, warga dan pendatang bisa lebih mudah menemukan produk-produk lokal, yang pada akhirnya bisa meningkatkan kesejahteraan pelaku UMKM," katanya.
Dengan adanya peta persebaran UMKM ini, diharapkan masyarakat Desa Sugihan dan sekitarnya dapat lebih mendukung dan memanfaatkan produk serta layanan lokal. Program kerja ini menjadi salah satu kontribusi nyata mahasiswa KKN dalam mendorong perkembangan ekonomi desa melalui pemanfaatan informasi yang lebih terstruktur dan mudah diakses.
ADVERTISEMENT