Alpen Ibex, Kambing yang Tak Takut Ketinggian

Absal Bachtiar
Pencinta Cerita dan Asal-usul Kata
Konten dari Pengguna
10 Maret 2020 15:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Absal Bachtiar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto: Alpen Ibex yang hidup di pegunungan Alpen
zoom-in-whitePerbesar
Foto: Alpen Ibex yang hidup di pegunungan Alpen
ADVERTISEMENT
Alpen Ibex adalah spesies kambing liar yang hidup di Pegunungan Alpen, Eropa. Kebanyakan orang menyebutnya kambing gunung, merujuk pada tempat hidupnya yang berada di antara puncak pegunungan. Ternyata Alpen Ibex memang hewan yang tidak takut terhadap ketinggian, terbukti dengan seringnya kambing gunung itu terlihat memanjat tembok bendungan yang sangat curam. Bahkan saking curamnya, para pendaki gunung harus menggunakan tali pengaman agar tidak tergelincir.
ADVERTISEMENT
Seperti kebanyakan hewan herbivora, Alpen Ibex hidup dengan mengonsumsi rumput. Namun karena mereka hidup di daerah yang tanahnya curam berbatu, kurang lebih dua hingga tiga ribu meter di atas permukaan laut membuat mereka harus turun pegunungan ketika hendak mencari padang rumput. Biasanya mereka akan datang sebelum salju pertama turun, Ibex harus menggemukkan dirinya dan menyimpan cadangan makanan untuk membantunya melewati musim dingin di Pegunungan Alpen. Selain rumput mereka juga akan mencari sumber garam dan mineral yang biasanya menempel pada beton bendungan. Dimana beton itu mampu melepaskan mineral kalsium-aluminium yang disebut ettringite, yang sebagai bagian besar terjadi karena proses curing (perawatan beton dilakukan saat beton sudah mulai mengeras yang bertujuan untuk menjaga agar beton tidak cepat kehilangan air dan menjaga kelembaban/suhu beton). Hingga 20% beton yang dikeraskan terdiri dari ettringite.
Foto: Alpen Ibex adalah pendaki yang handal
Alpen Ibex merupakan satu-satunya hewan yang dapat mengeksploitasi sumber daya mineral dan garam yang terdapat pada beton bendungan itu. Apalagi mereka merupakan hewan pendaki yang sangat baik, Ibex mampu memanjat permukaan vertikal tembok bendungan dengan menggunakan pijakan pada batu-batu kecil yang menonjol. Ibex juga mampu menskalakan ketinggian yang sangat tinggi karena kukunya sangat lembut dan terbelah sehingga mampu mengenggam permukaan apapun seperti layaknya penjepit. Sesampainya disana mereka akan mulai menjilati ettringite dari pemukaan dindin. Biasanya hal ini mereka lakukan ketika musim semi, ketika kebutuhan garam adalah yang tertinggi.
ADVERTISEMENT
Jika Anda tertarik untuk melihat aksi kambing gunung ini mendaki, Anda bisa berkujung ke beberapa bendungan seperti Bendungan Cingino di Italia (tidak jauh dari perbatasan Swiss), Bendungan Barbellino di Lombardy dan bendungan Lago della Rossa di Valli, Lanzo, Piemonte. Anda akan terkagum-kagum melihat aksi-aksi ekstrim para Alben Ibex menentang gravitasi.
Sumber: theguardian.com | mirror.co.uk | amusingplanet.com
Sumber foto: flickr.com