Cara Tanaman Manfaatkan Mikroba untuk Dapatkan Nutrisi Lebih

Foto: Tumbuhan membutuhkan nutrisi dan gizi yang ternyata bisa didapat dari mikroba

Setiap makhluk hidup di muka Bumi pasti membutuhkan makanan untuk memenuhi nutrisi dan gizi yang diperlukan oleh tubuh. Tak terkecuali tumbuhan yang juga membutuhkan hal yang serupa. Namun bedanya, tumbuhan dapat menciptakan makanannya sendiri untuk membantu proses pertumbuhannya.

Nitrogen, sangat penting keberadaannya bagi tanaman. Unsur yang satu ini bertanggung jawab dalam proses pembentukan tanaman agar daunnya dapat lebih hijau, mempercepat tumbuhnya sebuah tanaman, dan menambah kandungan protein di dalamnya.

Dalam penelitian yang dilakukan oleh Caroline Masiello dari Universitas Rice, untuk mendapatkan makanan atau nutrisi lebih, ternyata tanaman dapat memanfaatkan lingkungan di sekitarnya dengan memanfaatkan keberadaan mikroorganisme yang hidup di bawah tanah.

Tanaman dapat memproduksi bahan kimia yang bernama Flavonoid, yaitu kelompok senyawa bioaktif yang juga bermanfaat bagi manusia. Selain berguna bagi manusia, Flavonoid ini juga berfungsi untuk mengundang mikroba agar “menginfeksi” akar-akar tanaman dengan membentuk modul nitrogen atau tempat dimana makanan dihasilkan untuk tanaman tersebut.

Foto: Penyerapan nitrogen pada tumbuhan

Apabila nitrogen ada dan tersedia, maka tanaman tidak perlu susah payah untuk mendapatkan nutrisi. Hal tersebut dikarenakan tumbuhan mampu untuk merasakan sumber nitrogen dan karbon organik di dekatnya yang di bawa oleh para mikroba. Cara yang dilakukan tanaman ini juga secara tidak langsung dapat menyuburkan dan memperbaiki kondisi tanah.

Namun, Masiello mengungkapkan bahwa ada ‘harga’ yang harus dibayar oleh tanaman kepada mikroba itu sendiri. Jadi, bukan hanya tumbuhan saja yang diuntungkan, mikroba pun merasakan demikian.

Dalam prosesnya, Mikroba yang datang ke akar-akar tumbuhan karena flavonoid tadi akan membawa nutrisi yang dibutuhkan tumbuhan. Sebagai gantinya, mikroba akan mengambil sejumlah glukosa yang dihasilkan tumbuhan dari proses fotosintesis.

Sumber: phys.org | sciencedaily.com | iflscience.com

Sumber foto: pexels.com