Konten dari Pengguna

"Cermin Terbesar" di Muka Bumi, Salar de Uyuni

Absal Bachtiar
Pencinta Cerita dan Asal-usul Kata
15 September 2019 11:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Absal Bachtiar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto: commons.wikimedia.org
zoom-in-whitePerbesar
Foto: commons.wikimedia.org
ADVERTISEMENT
Membentang lebih dari 6.500 kilometer dan 10 kali lebih luas dari kota Jakarta, Salar de Uyuni seringkali disebut sebagai "cermin terbesar" di dunia.
ADVERTISEMENT
Bagaimanapun, patut diketahui, objek wisata alam di Bolivia ini secara harfiah bukanlah cermin, melainkan danau garam yang luas. Letak tepatnya berada di daerah dataran tinggi bernama Altiplano; Salar de Uyuni terbentuk dari bekas danau prasejarah. Di tempat ini, lapisan tebal garam meluas membentang sampai sudut cakrawala.
Hamparan danau yang bisa dipijak itu begitu jernih sehingga membuat pantulan langit di atasnya. Fenomena seperti itulah yang membuat Salar de Uyuni dijuluki cermin raksasa.
Dengan menyewa mobil, banyak wisawatan mencoba berfoto di tempat terbaik Salar de Uyuni. Bila difoto dari sudut pandang yang tepat, orang yang berdiri di sana akan seperti berdiri di atas cermin yang besar.
Letak Salar de Uyuni yang bersinggungan dengan dua negara, Argentina dan Cile, memudahkan wisatawan untuk mempunyai opsi lain, selain berangkat dari Uyuni, Bolivia. San Pedro de Atacama bisa menjadi pilihan utama bila wisatawan datang dari arah Cile dengan paket wisata selama tiga hari. Sedangkan bila dari Argentina, pilihan terbaik adalah dari Tupiza, Bolivia. Pihak agensi biasanya akan merekomendasi empat hari wisata di mana Salar de Uyuni akan menjadi destinasi terakhir perjalanan.
ADVERTISEMENT
Sumber: ripleys.com | nationalgeographic.com