Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Di Unalaska, Elang Botak Adalah Hama
21 April 2018 16:59 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:09 WIB
Tulisan dari Absal Bachtiar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Bagi penduduk Unalaska elang botak bukanlah makhluk langka, melainkan hama yang memenuhi setiap sudut kota.

Foto: amusingplanet.com
ADVERTISEMENT
Elang botak mungkin diklaim sebagai burung nasional Amerika Serikat, mereka kerap disanjung sebab mendeskripsikan kegagahan negara itu. Tetapi, untuk orang-orang yang tinggal di kota kecil Unalaska, Alaska, kehadiran burung elang itu justru sangat mengganggu.
Mereka mengintai di atas tiang telepon, merusak lampu jalan, mengawasi korban potensial yang membawa tas belanjaan, atau mengacak-acak tempat sampah. Kebanyakan elang botak di Unalaska juga menunggu kedatangan kapal nelayan, demi mencuri ikan.
Terletak jauh di Kepulauan Aleutian, Unalaska adalah kota nelayan yang memproduksi 4.700 ton lebih banyak ikan ketimbang pelabuhan lainnya di AS. Sedangkan, ikan merupakan makanan pokok bagi Elang Botak. Jadi, selama musim memancing, mereka akan menjadi momok terburuk para nelayan.

Sikap Elang Botak juga tak ramah, mereka menjaga sarang dengan garang, dan memberikan ancaman nyata bagi siapa saja yang berani memasuki wilayahnya. Sekitar selusin orang dikirim ke rumah sakit setiap tahun dengan luka sayatan akibat serangan Elang Botak.
ADVERTISEMENT
Saking banyaknya jumlah Elang Botak di Unalaska, penduduk lokal menyebutnya 'merpati pelabuhan' karena mayoritas dari mereka memang bersarang di sana. Mereka juga berkeliaran di tempat pembuangan akhir, mencari kudapan kotor secara brutal.
Ketika ikan segar tidak tersedia, Elang Botak di Unalaska memburu apa saja, termasuk itik, tupai, tikus, gagak, dan tentunya sisa makanan manusia. Sebetulnya agak menyedihkan melihat makhluk kebanggaan AS malah beradaptasi menjadi pemulung.