Gondola Mata-mata Zeppelin

Absal Bachtiar
Pencinta Cerita dan Asal-usul Kata
Konten dari Pengguna
20 Desember 2019 10:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Absal Bachtiar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto: Zeppelin Spy Basket digunakan dalam perang dunia I sebagai bagian dari alat mata-mata
zoom-in-whitePerbesar
Foto: Zeppelin Spy Basket digunakan dalam perang dunia I sebagai bagian dari alat mata-mata
ADVERTISEMENT
Balon udara Zeppelin digunakan untuk moda transportasi dan diberdayakan juga ketika Perang Dunia I. Ketika menjadi alat perang, Zeppelin memiliki semacam hangar untuk memarkir pesawat terbang penyerang. Selain itu, masih ada keunikan yang lain, yaitu sebuah gondola untuk memata-matai (Zeppelin spy basket) musuh yang ada di tanah.
ADVERTISEMENT
Digantung menggunakan kawat, gondola mata-mata berbentuk layaknya peluru torpedo dengan ujung depannya yang cembung dan bagian belakangnya dilengkapi sirip agar bisa stabil saat di udara. Orang yang bertugas sebagai mata-mata akan masuk ke dalam lewat pintu geser dan menelungkupkan badannya di sebuah matras. Sambil bertelungkup ia akan mengobservasi permukaan tanah lewat jendela yang disediakan. Laporan akan disampaikan oleh si mata-mata lewat sambungan telepon.
Foto: Meski mengendarai gandola Zeppelin cukup berisiko tinggi tetapi banyak anggota kru kapal justru menikmati tugas tersebut
Meskipun pekerjaan itu berisiko tinggi, tetapi banyak anggota kru kapal Zeppelin menikmati tugas tersebut. Alasannya gondola mata-mata Zeppelin merupakan satu-satunya tempat di mana mereka diizinkan merokok.
Gondola mata-mata digunakan dengan sukses selama serangan bom Jerman di Calais, utara Perancis, pada bulan Maret 1916. Angkatan Laut Amerika Serikat lantas tertarik menggunakannya di Zeppelin USS Akron. Namun pada peluncuran pertamanya gondola tidak stabil dan membahayakan seluruh pesawat Zeppelin. Walaupun sudah ada sirip kemudi agar menghentikan ayunannya yang liar, tetapi Angkatan Laut AS memutuskan tidak memakai gondola itu lagi karena dinilai terlalu berbahaya.
ADVERTISEMENT
Di Imperial War Museum London, Anda dapat melihat gondola mata-mata Zeppelin yang ditemukan di dekat Colchester setelah serangan udara Zeppelin pada September 1916. Gondola tersebut dipercaya jatuh karena kerekan yang memasang kabel gantung secara tidak sengaja lepas yang akhirnya terjatuh ke tanah bersamaan dengan 1.500 meter kabel gantungnya. Beruntung, gondola mata-mata sedang tidak berawak pada saat itu.
Sumber: flickr.com | zeppelinhistory.com | amusingplanet.com
Sumber foto: commons.wikimedia.org