Ha-ha, Dinding Penghalang Unik yang Bukan untuk Ditertawakan

Ha-ha di Berrington Hall, Inggris | Wikimedia Commons/Philip Halling (CC)

Ha-ha, ini bukanlah sebuah ekspresi tawa, melainkan sebuah jenis pagar cekung yang biasanya digunakan di taman lanskap pada Abad Ke-18.

Biasanya, penggunaan pagar ini akan melibatkan penggalian parit yang dalam dan kering. Sementara itu, sisi luarnya sendiri akan didesain miring ke atas, sebelum akhirnya diratakan kembali dengan rumput.

Ha-ha digunakan untuk memisahkan area ternak dengan taman, sehingga hewan-hewan ternak dapat mencari makan dengan leluasa tanpa harus masuk ke area taman. Ini juga sekaligus membuat pandangan orang yang berada di taman tidak terhalang oleh dinding penghalang.

Fungsi Ha-ha untuk menghalangi area ternak tanpa perlu membangun dinding | Wikimedia Commons (CC)

Sebuah Ha-ha lazimnya dibangun di antara kebun dan pekarangan perkebunan untuk mencegah hewan pengembala menyeberang ke halaman rumput yang terawat. Tidak seperti parit biasa, Ha-ha sendiri dapat menjaga tanah perkebunan agar selalu dalam keadaan sempurna.

Desain dasar Ha-ha ternyata mirip dengan apa yang disebut sebagai “deer-leap” atau “lompatan rusa” yang dibangun di taman rusa Inggris pada abad pertengahan sejak penaklukan Norman. Akan tetapi, Ha-ha pertama kali dikembangkan di Perancis, dengan tampilan taman formal pada awal abad ke-18.

Di Inggris sendiri, Kebun di Stowe termasuk yang pertama di sana. Dinding yang tidak biasa tersebut, ternyata menarik minat banyak pengunjung kebun, terutama banyak tuan tanah yang kemudian juga ikut meniru desain ini di perkebunan mereka sendiri. Selain di Stowe, Ha-ha juga dapat ditemukan di banyak rumah dengan taman dan perkebunan lanskap yang luas di seluruh Inggris. [*]