Mampu Memutar Kepala 270 Derajat dan 4 Keistimewaan Burung Hantu

Absal Bachtiar
Pencinta Cerita dan Asal-usul Kata
Konten dari Pengguna
25 Juli 2020 5:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Absal Bachtiar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber foto: Wikimedia Commons
zoom-in-whitePerbesar
Sumber foto: Wikimedia Commons
ADVERTISEMENT
Dalam budaya Barat, burung hantu identik dengan pengetahuan dan kebijaksanaan. Simbolisme ini kemungkinan berasal dari mitologi Yunani, dengan Athena, Dewi Kebijaksanaan, digambarkan sering ditemani oleh burung hantu kecil.
ADVERTISEMENT
Selain punya keistimewaan dalam ranah mitologi, burung hantu juga memiliki fakta-fakta menarik lainnya. Sebagaimana diuraikan berikut ini.

Betina lebih besar

Burung hantu betina biasanya memiliki ukuran sekitar 25 persen lebih besar dari pasangan jantannya. Satu teori di balik perbedaan ukuran ini adalah dengan ukuran yang lebih kecil maka pejantan lebih gesit untuk secara efisien menangkap mangsa.

Leher yang fantastis

Burung hantu dapat memutar kepala mereka, secara luar biasa, 270 derajat. Binatang ini memiliki 14 tulang belakang di lehernya (dua kali lebih banyak dari manusia), yang memungkinkannya untuk berputar tanpa menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah dan tanpa memotong aliran darah ke otak.

Ada di berbagai tempat di Bumi

Ada sekitar 200 spesies burung hantu yang berbeda di Bumi ini. Masing-masing spesiesnya ditemukan di semua wilayah di dunia, kecuali di Antartika.
ADVERTISEMENT

Sanggup mendengarkan detail

Burung hantu memiliki pendengaran yang sangat tajam, yang berkembang karena kebiasaan berburu pada malam hari. Great Grey Owl, sebagai contohnya, dapat menemukan mangsa hewan pengerat yang bersembunyi 70 sentimeter di bawah salju dan berjarak 800 meter jauhnya.

Dari ukuran kecil sampai besar

Spesies burung hantu yang paling ringan adalah Elf Owl. Tingginya sekitar 15 sentimeter saat dewasa.
Sedangkan burung hantu terbesar di dunia adalah Eurasia Eagle-Owl, yang betinanya mampu tumbuh dengan panjang sekitar 75 sentimeter. Spesies ini memiliki rumbai bulu di kepalanya yang sering keliru dianggap telinga.
Sumber foto: Wikimedia Commons
Menariknya, dengan semua keistimewaan itu, dalam cerita rakyat Inggris, telah sejak lama burung hantu justru dianggap sebagai pertanda malapetaka.
ADVERTISEMENT
Sementara di India, burung hantu dianggap sebagai simbol bodoh dan tidak bijaksana. Bahkan, kata "oolu", yang dalam bahasa Hindi berarti burung hantu, juga digunakan untuk menggambarkan orang yang bodoh.