Menara Angin Pertama di Dunia

Absal Bachtiar
Pencinta Cerita dan Asal-usul Kata
Konten dari Pengguna
27 Juli 2018 0:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Absal Bachtiar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Foto: Horologion Andronikos Kyrrhestes atau Tower of the Winds | commons.wikimedia.org
ADVERTISEMENT
Berbentuk persegi delapan, Horologion Andronikos Kyrrhestes terletak di Roman Agora, Athena, Yunani. Bahan bangunannya terbuat dari marmer dan delapan sisinya sengaja disesuaikan dengan arah mata angin.
Sebelum ada menara tersebut, orang Yunani Kuno masih menggunakan 12 mata angin (termasuk filsuf terkenal Aristoteles). Namun Eratosthenes, seorang ahli geografi dari Kirene, menyederhanakannya menjadi hanya delapan saja karena dia meyadari bahwa angin hanya menyajikan sedikit variasi.
Horologion Andronikos Kyrrhestes sangat bermanfaat di masa lalu, terutama untuk para petani dan pelaut. Mereka tahu bahwa kualitas angin dari setiap penjuru sanggup membawa hasil berbeda-beda bagi ladang pertanian; pelaut menggunakan arah angin untuk memastikan pelayaran.
Konon, menara ini dibuat oleh Andronicus dari Cyrrhus antara abad pertama dan kedua sebelum Masehi. Selain untuk menentukan arah angin, menara juga berfungsi untuk menentukan waktu berdasarkan bayangan matahari.
ADVERTISEMENT
Para pedagang juga memanfaatkan fungsi Horologion Andronikos Kyrrhestes, mereka dapat memprediksi kapan barang pesanan akan tiba di bawa oleh kapal laut.