news-card-video
14 Ramadhan 1446 HJumat, 14 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

Patung Sketsa David Oliveira

Absal Bachtiar
Pencinta Cerita dan Asal-usul Kata
12 Agustus 2018 18:36 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Absal Bachtiar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Penikmat seni mesti melihat karya David Oliveira dari sudut yang tepat, agar tampak lebih hidup.
Patung Sketsa David Oliveira
zoom-in-whitePerbesar
Foto: Salah satu karya David Oliveira | davidoliveira.org
ADVERTISEMENT
Setelah lulus dari University of Fine Arts di Lisbon pada tahun 2008, David Oliveira segera mengalihkan perhatiannya dari patung berbahan keramik ke kawat. Dia kemudian melanjutkan studi master dalam anatomi artistik dan memfokuskan diri pada sketsa gambar.
Memang seperti itulah inspirasinya, melihat karya-karya Oliveira kita seperti sedang melihat sketsa tinta. Tetapi ternyata, proses pembuatannya sangat rumit dan dia mesti merangkai kawat secara halus serta tepat.
Karya pematung kelahiran Lisbon, Portugal, ini telah dipamerkan di banyak negara. Seperti di Spanyol, Turki, Amerika Serikat, atau di Jepang. Dia mengeksplorasi subjek-subjek yang berkesan sangat ramut namun juga rumit.
Terkadang, patung kawat ciptaan pria 38 tahun ini juga seperti melayang di udara. Penikmat seni mesti melihat karya David Oliveira dari sudut yang tepat, agar tampak lebih hidup.
ADVERTISEMENT
Oliveira masih aktif berkarya hingga sekarang. Katalog dari karya-karyanya dapat kita lihat di situs pribadinya.