Pohon Birch dan Manuskrip Onfim

Absal Bachtiar
Pencinta Cerita dan Asal-usul Kata
Konten dari Pengguna
18 Maret 2019 0:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Absal Bachtiar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto: commons.wikimedia.org
zoom-in-whitePerbesar
Foto: commons.wikimedia.org
ADVERTISEMENT
Kumpulan manuskrip yang ditulis di kulit pohon birch ditemukan di kota Novgorod, Rusia. Kulit pohon birch sering digunakan sebagai pengganti kertas di masa lalu. Hal itu memungkikan karena pohon birch tersedia berlimpah di Novgorod, kota yang dikelilingi oleh hutan pohon birch.
ADVERTISEMENT
Manuskrip yang ditemukan di Novgorod berasal dari abad ke-11 hingga abad ke-15. Berisikan hal-hal yang beragam, mulai dari dokumen pribadi, transaksi dagang, persoalan hukum dan sebagainya. Manuskrip tersebut memberikan gambaran tentang kehidupan di Novgorod pada rentang abad ke-11 hingga ke-15.
Di antara semua manuskrip, yang menarik adalah manuskrip yang berisi gambar yang dibuat oleh seorang bocah laki-laki bernama Onfim. Onfim diperkirakan hidup pada abad ke-13, dari coretan dan gambarnya para filolog memperkirakan usia Onfim saat itu sekitar enam atau tujuh tahun pada saat ia menggambar manuskrip tersebut.
Tidak sebagaimana bocah lainnya di periode Onfim hidup, yang belajar membaca dan menulis, Onfim justru asik dengan coretan dan menggambar. Dalam salah satu manuskrip Onfim, terlihat Onfim sedang belajar menulis alphabet, namun entah apa yang membuatnya bosan, Onfim kemudian beralih menggambar dan membuat gambar seorang prajurit sedang menunggangi kuda dengan satu pedang
ADVERTISEMENT
Apa yang ditinggalkan Onfim memberi gambaran tentang kehidupan pendidikan rumah di Novgorod pada abad pertengahan. Kenyataan yang mencengangkan adalah tidak banyak yang berubah dari pola pendidikan rumah di Novgorod, dari masa Onfim hingga saat ini, anak-anak diajarkan menulis alphabet, membaca dan menyalin surat sebagai pendidikan agar terhindar dari buta huruf.
Selain manuskrip Onfim ada satu manuskrip lain yang menarik, manuskrip yang berasal dari tahun 1280 dan 1300 berisikan tulisan ‘Menikahlah denganku, aku menginginkanmu dan kita selalu bersama.’ Manuskrip itu ditulis seorang pria bernama Mikita untuk seorang perempuan yang dicintainya bernama Anna.
Penggalian manuskrip dari pohon birch tersebut dipimpin oleh Segei Yazikov, proyek penggalian dimulai sejak tahun 2014. Manuskrip-manuskrip tersebut ditemukan di dalam tanah di Novgorod, hingga saat ini masih terus diteliti apa yang mendorong orang Novgorod saat itu menguburkan manuskrip-manuskripnya.
ADVERTISEMENT
Namun satu hal yang jelas, Onfim dan orang-orang Novgorod yang menyimpan kenangannya dalam manuskrip pohon birch tersebut, telah melakukan hal yang luar biasa. Menghubungkan masa lalu dengang masa kini melalui kenangan-kenangan yang tersimpan dalam manuskrip tersebut.
Sumber: amusingplanet.com | realmofhistory.com | goldschp.net