Psychotria Elata, Si Bunga Bibir Merah Merona

Absal Bachtiar
Pencinta Cerita dan Asal-usul Kata
Konten dari Pengguna
18 Agustus 2018 18:53 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Absal Bachtiar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Merah merona dan menggoda untuk 'didewasakan', itulah Psychotria Elata.
Sumber: flickr
ADVERTISEMENT
Jika ada bunga yang sangat identik dengan sifat gemar merayu, maka salah satunya mesti Psychotria Elata di kala belum dewasa. Cukup wajar jika bentuknya yang seronok juga telah mengundang julukan-julukan tak sopan.
Orang-orang enggan menyebutnya Psychotria Elata, mungkin karena nama tersebut terlalu panjang untuk dilafalkan. Bunga yang indah ini justru lebih sering disebut Si Bibir Seksi atau Si Bibir Pelacur.
bentuknya yang serupa bibir seksi itu merupakan fase menuju pemekaran yang disebut bracts. Sifatnya cuma sementara, akan mengembang setelah dewasa. Bunga cuma bisa menjadi dewasa lewat penyerbukan, dan bracts sangat berguna untuk menggoda perhatian para penyerbuk seperti kupu-kupu atau burung kolibri.
Hutan-hutan di Kolombia, Kosta Rika, Panama, dan Ekuadur adalah rumahnya. Psychotria Elata cuma tumbuh di hutan hujan Amerika tengah dan Selatan. Sayang, statusnya kini teracam punah dengan jumlah yang telah bekurang drastis karena perngaruh perubahan iklim.
ADVERTISEMENT
Suku Indian Kuna di masa lalu telah terbiasa menggunakan Psychotria Elata untuk obat-obatan. Seperti untuk sakit telingan, batuk, biang keringat pada kulit, bahkan disebutkan pula bahwa bunga ini dapat digunakan untuk mengobati dispnea.