Suka Mengirim Foto Penis adalah Tanda Pria Narsis dan Seksis

Foto: Pria dengan tingkat narsis dan seksis yang tinggi

Pria yang mengirim foto penis kepada perempuan tanpa diminta pasti sangat menyebalkan. Anggapan ini sesuai dengan temuan dari penelitian terbaru yang mengungkap bahwa pria yang melakukan itu adalah orang yang narsis dan seksis.

Dalam penelitian yang dipublikasikan di The Journal of Sex Research, peneliti dari Pennsylvania State University menggunakan serangkaian kuesioner untuk menganalisa kepribadian dari partisipan pria yang berjumlah 1087 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 48 persen mengakui pernah mengirim foto penis kepada perempuan tanpa diminta. Temuan tersebut berujung kepada kesimpulan bahwa pria yang mengirim foto penis tanpa diminta memiliki tingkat narsisme serta seksis yang tinggi.

Orang narsis cenderung suka mengagumi diri sendiri secara berlebihan dan percaya dirinya lebih baik daripada orang lain. Sedangkan seksis adalah sikap prasangka atau diskriminasi yang berdasarkan gender, khususnya kepada perempuan.

Dari partisipan yang mengaku pernah mengirim foto penis, 15 persennya mengatakan mereka melakukan itu untuk menakut-nakuti penerima, sedangkan delapan persen lainnya ingin menimbulkan rasa malu. Kemudian yang lain melakukannya karena memang benci terhadap perempuan. Hal ini tergambar dari beberapa pernyataan partisipan yang memang mengekspresikan sikap tersebut.

Selain itu, hampir 45 persen pria pelakunya berharap mendapat umpan balik dari foto penis yang dikirim. Maksudnya, mereka berhadap bisa menerima foto-foto dengan pose seksi sebagai balasan, bahkan ada pula yang berharap si perempuan nantinya akan tidur dengan mereka.

Hal yang mengejutkan lagi adalah tidak sampai seperlima dari partisipan yang mengatakan mengirim foto penis demi kepuasan seksual sendiri. Oleh karena itu, peneliti menyimpulkan bahwa amat jarang nafsu pria yang terkendali, walaupun perbuatan mereka dengan memfoto penisnya sendiri bertentangan dengan pendapat umum.

sumber: britannica.com | nypost.com | iflscience.com,