Tradisi Memelihara Burung Merpati di Mesir

Foto: Selama ribuan tahun penduduk Mesir suka memelihara merpati

Memelihara burung merpati adalah aktifitas yang sudah lama dikenal oleh orang Mesir. Aktifitas ini bahkan sudah dilakukan orang Mesir selama ribuan tahun yang menjadikan merpati peliharannya sebagai sumber makanan dan sarana olahraga.

Dulu, memelihara merpati di kalangan orang Mesir adalah kegiatan yang identik dengan orang kaya. Pada abad kesepuluh, Khalifah kelima dari Dinasti Fatimiyah bernama Al Aziz Billah bahkan pernah memiliki enam ratus ekor merpati yang dilatih secara khusus untuk membawakan buah ceri dari derah lain. Tiga ratus tahun kemudian, penguasa Mamluk, Al Muzaffar Hajji, juga sering memasang taruhan dalam lomba merpati.

Sampai sekarang orang Mesir masih suka memelihara merpati, namun kini kegiatan itu justru lekat dengana kehidupan kelas bawah. Ini tentu berkebalikan dengan apa yang ada di masa lalu.

Orang Mesir yang suka memelihara merpati biasanya sudah memulai hobi ini sejak masih belia. Mereka kerap mengisi waktu sehari-hari dengan bermain bersama merpati. Saat merpati terbang di langit, mereka akan memberikan perintah menggunakan siulan atau lambaian bendera.

Foto: Merpati yang dipelihara bahkan dilombakan khusus

Tidak hanya sekadar memelihara, orang Mesir juga biasa menjadikan merpati sebagai hewan ternak. Tak hanya itu, ada pula perlombaan khusus yang bisa diikuti oleh setiap orang bersama merpatinya masing-masing.

Ya, di Kairo, ibu kota Mesir, ada sebuah lomba di mana para peternak akan melepas burung-burung mereka agar bisa bertemu dengan burung milik peternak lain. Saat burung-burung itu dipanggil kembali, akan ada merpati lain yang ikut datang. Sekilas, ini seperti perlombaan memancing merpati milik orang lain.

Sumber: thespruce.com | allaboutbirds.org | amusingplanet.com

Sumber foto: commons.wikimedia.org