Konten Media Partner

39 Prajurit Kopasgat TNI AU Lakukan Terjun Payung Penyegaran di Lanud SIM Aceh

15 Februari 2022 20:31 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sebanyak 39 prajurit Kopasgat TNI AU melaksanakan aksi terjun payung penyegaran (jungar) di Lanud Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Aceh Besar. Foto: Dok. Lanud SIM
zoom-in-whitePerbesar
Sebanyak 39 prajurit Kopasgat TNI AU melaksanakan aksi terjun payung penyegaran (jungar) di Lanud Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Aceh Besar. Foto: Dok. Lanud SIM
ADVERTISEMENT
Sebanyak 39 prajurit Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) TNI Angkatan Udara melaksanakan aksi terjun payung penyegaran (jungar) dari pesawat Hercules A-1318 di Lanud Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Kabupaten Aceh Besar, Aceh, Selasa (15/2).
ADVERTISEMENT
Komandan Lanud Sultan Iskandar Muda, Kolonel Pnb Henri Ahmad Badawi, menyampaikan, kegiatan terjun penyegaran (jungar) tersebut dilaksanakan dalam rangka melatih keterampilan dalam bidang terjun payung bagi prajurit Kopasgat di seluruh satuan.
"Ada sebanyak 39 prajurit Kopasgat TNI AU dari Batalyon 469, di antaranya 25 prajurit penerjun dari Kompi Senapan B Lhokseumawe terdiri dari 21 prajurit penerjun statik dan 3 prajurit penerjun free fall, dan 14 prajurit penerjun dari Kompi Senapan C Banda Aceh terdiri dari 11 prajurit penerjunan statik dan 3 prajurit penerjun free fall serta 4 prajurit penerjun free fall dari Pusdiklat Kopasgat," ujar Danlanud SIM dalam keterangan tertulisnya, Selasa.
Prajurit Kopasgat TNI AU melaksanakan aksi terjun payung penyegaran (jungar) di Lanud Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Aceh Besar. Foto: Dok. Lanud SIM
Ia menjelaskan, sebanyak 29 prajurit terlibat penerjunan statik dan 10 personel lainnya tergabung dalam penerjunan free fall (terjun bebas tempur). "Kegiatan penerjunan penyegaran ini dilaksanakan setiap tahun," sebutnya.
ADVERTISEMENT
Lettu Pas Ramadhatul Irfan, Pgs. Dankipan C Yonko 469 Kopasgat Banda Aceh, menjelaskan para prajurit penerjunan statik, melompat dari ketinggian sekitar 1.000 feet. Sementara untuk prajurit penerjun payung free fall, melakukan aksi terjun dari ketinggian 8.000 feet.
"Jenis terjun payung yang kita laksanakan terdiri dari terjun statik dan free fall. Alhamdulillah berkat doa dari kita semuanya khususnya doa dari masyarakat Aceh, kegiatan penerjunan penyegaran ini berjalan dengan aman dan lancar," ujarnya.