Aceh Masuk Rawan Sedang Pemilu 2024, tapi Empat Kabupaten Kategori Tinggi

Konten Media Partner
7 Januari 2023 14:20 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi penghitungan suara di Aceh Besar dalam Pemilu 2019. Foto: Adi Warsidi/acehkini
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penghitungan suara di Aceh Besar dalam Pemilu 2019. Foto: Adi Warsidi/acehkini
ADVERTISEMENT
Tingkat kerawanan pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di Aceh tergolong sedang sesuai indeks kerawanan yang dirilis tahun 2022. Namun, empat kabupaten di Aceh justru masuk kategori rawan tinggi. "Aceh masuk rawan sedang dengan skor 38,06 persen, sedangkan empat kabupaten masuk kategori rawan tinggi," kata Marini, Komisioner Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Aceh, Sabtu (7/1/2023). Empat kabupaten itu Pidie dengan skor 61,80 persen, Aceh Selatan 57,75 persen, Simeulue 67,07 persen, dan Nagan Raya 53,03 persen. Selain pemetaan tingkat kerawanan, sepanjang 2022, Panwaslih Aceh gelar sejumlah kegiatan pendukung tahapan pelaksanaan Pemilu 2024. Misal, membentuk dan mengembangkan gampong demokrasi serta antipolitik uang, SARA, dan hoaks di 15 kabupaten dan kota. Panwaslih juga menyiapkan 2.221 kader pengawas partisipatif yang telah ikut sekolah pengkaderan. Pengawasan turut melibatkan lembaga pemantau. Sejak dibuka Juni 2022, sejauh ini sudah ada sembilan lembaga mendaftar sebagai pemantau di Aceh. "Pendaftaran ini masih dibuka selambat-lambatnya tujuh hari sebelum hari pemungutan suara," ujar Marini.
ADVERTISEMENT