Antisipasi Karhutla 2023, Gubernur Aceh Siap Tindak Lanjuti Perintah Mahfud MD

Konten Media Partner
21 Januari 2023 9:43 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Karhutla terjadi di perbatasan Aceh Barat dan Nagan Raya. pada Maret 2021. Foto: Edo
zoom-in-whitePerbesar
Karhutla terjadi di perbatasan Aceh Barat dan Nagan Raya. pada Maret 2021. Foto: Edo
ADVERTISEMENT
Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Achmad Marzuki berkesempatan mengikuti Rapat Koordinasi Khusus (Rakorsus) Antisipasi dan Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Tahun 2023 secara virtual, Jumat (20/1/ 2023). Rakorsus itu diselenggarakan Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan RI, dipimpin langsung oleh Menko Polhukam, Mahfud MD.
ADVERTISEMENT
Dalam arahannya, Mahfud MD meminta pemerintah daerah di seluruh Indonesia untuk selalu waspada dan siaga dalam menghadapi bencana di daerahnya, terutama terkait dengan penanggulangan Karhutla. “Maka dapat menggunakan dana BTT (belanja tidak terduga), tapi dengan ketentuan pemerintah provinsi dan kabupaten/kota menetapkan statusnya,” katanya.
Mahfud MD meminta pemerintah daerah, TNI, Polri, dapat berkolaborasi dalam penanganan Karhutla, termasuk masyarakat harus mendapatkan penyuluhan dalam membuka kebun, tidak dengan membakar lahan. Karena apabila ada yang melanggar dapat diberikan sanksi yang tegas.
Berkaitan dengan permintaan tersebut, Pj Gubernur Aceh, Achmad Marzuki menyampaikan akan melakukan tindak lanjut, apalagi berkaitan penanganan Karhutla.
Pj Gubernur Aceh, Achmad Marzuki
“Terkait penanganan Karhutla yang sering sekali terjadi pada lahan gambut, pasca kunjungan Ibu Menteri LHK ke Aceh, serta adanya dukungan Kementerian dan dukungan bersama stakeholder, telah berkomitmen membangun Daops Manggala Agni di Nagan Raya (Aceh),” katanya.
ADVERTISEMENT
Tambahnya, SK penetapan lahan sudah diterbitkan oleh bupati, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Aceh dengan memberikan dukungan personel, dan Kementerian LHK akan menyediakan sarana dan prasarana serta pelatihan bagi personel pengamanan hutan.
“Semua kegiatan tersebut akan dilaksanakan pada tahun 2023 ini. Namun secara bertahap,” ujarnya. []