Ditabrak Bus hingga Terseret 50 Meter, Dua Mahasiswa di Aceh Meninggal

Tabrakan bus dan sepeda motor di Padang Tiji, Pidie, Aceh, menyebabkan dua mahasiswa meninggal. Foto: Dokumentasi Polres Pidie

Dua mahasiswa meninggal akibat tabrakan bus dan sepeda motor di Jalan Nasional Banda Aceh-Medan, Gampong Kupula Tanjong, Padang Tiji, Pidie, Aceh. Mereka mengalami luka serius setelah terseret sejauh 50 meter.

Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Pidie, Inspektur Satu Mahruzar Hariadi, mengatakan, kecelakaan lalu lintas itu terjadi Selasa kemarin sekitar pukul 22.00 WIB. "Kedua korban [meninggal] yaitu M Hafidhaullah (23) dan Rifandi (23) warga Tangse, [Pidie]," katanya, Rabu (13/7).

Mengendarai sepeda motor Honda Beat BL 5411 PAY, Hafidhaullah yang memboncengkan Rifandi melaju dari arah Medan ke arah Banda Aceh dengan kecepatan tinggi. Pada saat itu mereka berupaya mendahului mobil di depan.

“Karena kecepatan sangat tinggi, sepeda motor tersebut menyenggol mobil hingga hilang kendali dan melaju ke arah kanan. Secara bersamaaan datang [bus] Sempati Star BL 7800 AA hingga terjadi tabrakan,” ujar Mahruzar.

Bus yang terlibat kecelakaan lalu lintas dengan sepeda motor di Padang Tiji, Pidie, Aceh. Foto: Dokumentasi Polres Pidie

Akibat tabrakan itu, keduanya mengalami luka serius di kepala. Meski sempat dievakuasi ke rumah sakit, keduanya tidak bisa diselamatkan sehingga meninggal dalam perawatan medis.

"Keduanya mengalami luka berat di kepala akibat masuk ke bawah bus dan terseret lebih kurang 50 meter dari lokasi kejadian," tuturnya.

Sedangkan penumpang bus tiada yang luka akibat kecelakaan itu. Kini kendaraan yang terlibat tabrakan telah dibawa ke kantor Kepolisian Resor Pidie.[]