Dua Mobil Tabrakan hingga Ringsek di Aceh Besar, Satu Penumpang Sempat Terjepit

Tim Rescue Basarnas Banda Aceh membantu evakuasi penumpang minibus Mitsubishi L300 yang terjepit akibat tabrakan dengan mobil Daihatsu Xenia di Aceh Besar, Rabu (8/6/2022). Foto: Dok. Basarnas Banda Aceh

Tabrakan antara mobil penumpang minibus Mitsubishi L300 dengan Daihatsu Xenia terjadi di Aceh Besar, Rabu (8/6/2022). Akibat kecelakaan itu, delapan orang mengalami luka-luka, satu penumpang di antaranya sempat terjepit dalam L300 yang ringsek.

Kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 05.30 WIB di jalan Banda Aceh-Medan, Gampong Tumbo Baro, Kecamatan Kuta Malaka, Aceh Besar. Mitsubishi L300 tersebut bernopol BL 1255 AN. Sedangkan Daihatsu Xenia bernopol BL 1989 MV.

Kepala Basarnas Banda Aceh Budiono mengatakan, penumpang yang terjepit bernama Mariana (63) warga Kabupaten Aceh Utara. "Korban berhasil dievakuasi dengan kondisi selamat, selanjutnya korban dibawa menuju RSUD Meuraxa Kota Banda Aceh menggunakan ambulans," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu.

Kondisi dua mobil yang ringsek akibat tabrakan di Aceh Besar, Rabu (8/6). Foto: Ditlantas Polda Aceh

Budiono menjelaskan, evakuasi terhadap penumpang yang terjepit dalam mobil tersebut dilakukan pihaknya setelah menerima laporan kecelakaan. Proses evakuasi korban berlangsung sekitar 10 menit.

"Karena terjepit sehingga membutuhkan penanganan khusus," jelasnya.

Sebelumnya, Direktur Lalu Lintas Kepolisian Daerah (Polda) Aceh, Kombes Dicky Sondani, menyampaikan bahwa kecelakaan tersebut bermula saat Mitsubishi L300 melaju dari arah Medan ke Banda Aceh, sementara Daihatsu Xenia dari arah sebaliknya.

Setiba di lokasi kejadian, mobil Daihatsu Xenia mendahului kendaraan lain di depannya sehingga melaju ke lajur kanan dari arah Banda Aceh, kemudian bertabrakan dengan Mopen L300.

"Setelah itu Mopen L300 terperosok ke sawah di sebelah kiri dari arah Medan," kata Dicky.

Ia menyebutkan tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut, namun sebanyak delapan orang mengalami luka ringan. Semuanya sudah dievakuasi ke rumah sakit terdekat. "Kerugian materiel ditaksir 30 juta rupiah," ujarnya.