Foto: Kuil Shinto dengan 1.000 Gerbang di Jepang

Pengunjung memakai baju kimono melewati gerbang torii di Kuil Fushimi Inari, Jepang. Foto: Ahmad Ariska/acehkini

Kuil Fushimi Inari atau Fushimi Inari Taisha merupakan salah satu Kuil Shinto, biasanya disebut Jinja, yang terletak di Kyoto Selatan, Jepang. Kuil ini terkenal dengan deretan ribuan gerbang torii atau gerbang bercat merah menyala.

Gerbang ini disebut senbon torii atau seribu torii. Bagi masyarakat Jepang, torii ialah gerbang pembatas antara areal suci dengan dunia manusia. Acehkini menjelajahi tempat itu, Sabtu lalu (23/3).

Senbon torii atau seribu torii. Foto: Ahmad Ariska/acehkini

Fushimi Inari salah satu kuil paling penting dari ribuan kuil yang didedikasikan untuk Inari, Dewa Padi Shinto. Rubah dianggap sebagai pembawa pesan Inari, sehingga banyak patung rubah terlihat di halaman kuil.

Sebagian besar wisatawan asing datang ke Kuil Fushimi Inari sembari wisata menjelajahi jalur gunung. Di bagian paling belakang halaman utama kuil, terdapat pintu masuk ke jalur pendakian tertutup gerbang torii, yang dimulai dengan dua deretan gerbang paralel.

Pendakian ke puncak gunung dan kembali membutuhkan waktu sekitar 2-3 jam, namun pengunjung bebas berjalan sejauh yang mereka inginkan sebelum kembali. []

Toro, lentera yang digunakan untuk melindungi penerangan di Jinja. Foto: Ahmad Ariska

Tiap sisi belakang torii bertuliskan nama penyumbang serta waktu kapan disumbangkan. Foto: Ahmad Ariska/acehkini

Pengujung akan melewati pintu masuk ke jalur pendakian gerbang torii, dimulai dengan dua deretan gerbang paralel. Foto: Ahmad Ariska/acehkini

Emagake, papan doa yang berisikan harapan dari pengunjung. Foto: Ahmad Ariska/acehkini

Kitsune, rubah penjaga jinja. Foto: Ahmad Ariska/acehkini

Pengunjung melihat peta jalur pendakian ke puncak bukit gerbang torii. Foto: Ahmad Ariska/acehkini

Miniatur torii yang juga disumbangkan oleh Oengui. Foto: Ahmad Ariska/acehkini

Foto: Ahmad Ariska (Jepang)