Foto: Menjaga Tikar Pandan Tradisional Aceh Agar Tak Punah
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Di usianya yang hampir 80-an, Siti Hawa masih cekatan menganyam potongan-potongan daun pandan liar menjadi tikar warna-warni. Dia termasuk ahli membuat tikar secara tradisional di kampungnya, Gampong Cundien, Kecamatan Lhoong, Aceh Besar.
ADVERTISEMENT
Saat acehkini mengunjunginya, Sabtu (21/12), Siti tak sendiri. Bersamanya ada Khatijah dan Salmawati, sedang menganyam tikar bersama. Mereka adalah pengrajin tradisional, penjaga warisan leluhur tak punah di tengah gempuran tikar-tikar plastik.
Selain membuat tikar pandan, para perempuan di Gampong Cundien, juga membuat tudung saji tradisonal Aceh dari daun nipah. Tudung saji menjadi kerap dipakai sebagai penutup makanan dalam gelar upacara-upacara adat di Aceh. [] Ahmad Ariska