Foto: Pembuat Rapai, Menjaga Tradisi Aceh

Konten Media Partner
23 Februari 2021 11:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Proses pembuatan rapai. Foto: Suparta/acehkini
zoom-in-whitePerbesar
Proses pembuatan rapai. Foto: Suparta/acehkini
ADVERTISEMENT
Rapai selalu hadir dalam musik-musik tradisional Aceh. Pembuatnya kian langka, dengan keahlian khusus yang umumnya diwariskan turun-temurun.
ADVERTISEMENT
Fajar Siddiq (47 tahun) adalah satu pewaris keahlian membuat rapai di Aceh Besar. Dia seniman serba bisa, selain membuat rapai, juga mampu memainkan sejumlah alat musik etnik Aceh.
Dalam catatan sejarah, rapai dikenal sejak abad ke-11, diciptakan oleh Syech Rapi atau Syech Rifai, dimainkan dalam acara-acara hiburan untuk menyebarkan Islam di Banda Aceh.
Bahan dasar membuat rapai adalah kayu bermutu tinggi, rotan dan kulit kambing atau sapi.

Berikut foto-foto pembuatan rapai:

Mencuci kulit kambing untuk membuat rapai. Foto: Suparta/acehkini
Pengrajin rapai. Foto: Suparta/acehkini
Selain rapai, Fajar juga membuat seurune kale. Foto: Suparta/acehkini
Rapai adalah alat musik tradisional Aceh. Foto: Suparta/acehkini
Kulit kambing untuk membuat rapai. Foto: Suparta/acehkini
Rapai menjadi roh seni musik tradisional Aceh. Foto: Suparta/acehkini
Fajar meniup seurune kale bersama dua anaknya yang menabuh rapai dan memainkan pianika. Foto: Suparta/acehkini