Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Foto: Tarawih Perdana di Masjid Kebanggaan Aceh
5 Mei 2019 22:47 WIB
Diperbarui 6 Agustus 2020 13:18 WIB
ADVERTISEMENT
Pada malam pertama pelaksanaan salat tarawih, Masjid Baiturrahman Banda Aceh disesaki para jemaah. Tak hanya di dalam, halaman masjid kebanggaan rakyat Aceh itu juga disemuti para jemaah.
ADVERTISEMENT
Pantauan acehkini pada Minggu (6/5) malam, para jemaah memenuhi bagian utara dan selatan masjid. Jemaah wanita mengambil tempat di bagian utara, sementara pria kebagian bagian selatan masjid. Daya tampung di dalam masjid yang terbatas, membuat para jemaah mendirikan saf di luar masjid.
Para jemaah tidak hanya mereka yang berdomisili di Kota Banda Aceh. Banyak juga datang dari luar kota, seperti Aceh Besar.
“Di malam pertama saya sengaja ingin melaksanakan tarawih di sini,” ujar Fadri. Dia datang dari Sibreh Aceh, Besar, bersama keluarganya.
Seperti Ramadan tahun lalu, Imam Besar Masjid Raya Baiturrahman, H Azman Ismail, menjadi sosok pertama yang menyampaikan ceramah Ramadan. Dalam ceramahnya, Azman banyak mengulas tentang keutamaan dan kemuliaan Ramadan. Dia juga menyampaikan tata cara pelaksanaan salat tarawih di Masjid Raya. Salat tarawih, katanya, akan dilaksanakan sebanyak 20 rakaat.
“Selama sebulan penuh, salat tarawih akan dipimpin oleh imam dari Gaza, Palestina,” katanya. “Kita berdoa agar imam kita ini selalu dalam keadaan sehat,” tambahnya.
ADVERTISEMENT
Bagi jemaah yang melaksanakan salat tarawih 8 rakaat, lanjutnya, imam akan memberikan jeda waktu 5 menit bagi jemaah yang ingin melakukan salat witir. “Selanjutnya, imam akan melanjutkan memimpin salat tarawih yang 20 rakaat,” pungkasnya.
Acehkini.id