Foto: Tes Swab COVID-19 Massal di Puskesmas Kuta Alam, Banda Aceh

Konten Media Partner
17 Juni 2020 19:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga mengikuti tes swab COVID-19 di Puskesmas Kuta Alam, Banda Aceh, Rabu (17/6). Foto: Suparta/acehkini
zoom-in-whitePerbesar
Warga mengikuti tes swab COVID-19 di Puskesmas Kuta Alam, Banda Aceh, Rabu (17/6). Foto: Suparta/acehkini
ADVERTISEMENT
Seratusan warga Kecamatan Kuta Alam di Kota Banda Aceh mengikuti tes swab COVID-19 massal yang dipusatkan di Puskesmas Kuta Alam, Rabu (17/6). Tes swab massal ini digelar secara gratis sebagai upaya meminimalkan potensi penyebaran virus corona.
ADVERTISEMENT
Kepala UPTD Puskesmas Kuta Alam, Faisal, mengatakan tes swab COVID-19 yang digelar secara gratis tersebut bekerja sama dengan Universitas Syiah Kuala (Unsyiah). Spesimen swab yang terkumpul nantinya akan diperiksa dengan sistem real time polymarase chain reaction (RT-PCR) di Laboratorium Penyakit Infeksi Unsyiah.
Warga antre untuk tes swab di Puskesmas Kuta Alam, Banda Aceh, Rabu (17//6). Foto: Suparta/acehkini
"Sasaran hari ini masyarakat di wilayah Puskesmas Kuta Alam dan Puskesmas Lampulo. Terutama masyarakat yang berstatus ODP (Orang Dalam Pemantauan), juga orang yang potensial dengan penyakit penyerta komorbid, dan tenaga medis yang rentan dengan pelayanan kesehatan," ujar Faisal, di sela-sela tes swab massal di Puskesmas Kuta Alam, Rabu (17/6).
Ia menyebut kouta swab test yang disediakan untuk Puskesmas Kuta Alam sebanyak 71 orang, dan Lampulo 89 orang. "Jadi hari ini melebihi 100 sasaran dari kedua wilayah puskesmas," sebutnya.
Petugas medis menggunakan APD bersiap mengambil tes swab di Puskesmas Kuta Alam. Foto: Suparta/acehkini
Selain kelompok sasaran ODP dan warga dengan penyakit penyerta komorbid serta tenaga medis, PCR swab test itu juga diikuti personel Polsek dan Koramil di dua wilayah puskesmas tersebut. Sehari sebelumnya, kegiatan yang sama telah dilakukan di Puskesmas Meuraxa, Banda Aceh.
ADVERTISEMENT
Faisal menjelaskan, tes swab dilakukan dengan mengambil sampel lendir atau cairan yang ada di rongga hidung. "Mengenai hasil kalau selesai di bawah pukul 12.00 WIB, besok akan ada hasilnya langsung. Tapi kalau pukul 12.00 WIB belum selesai, biasanya paling telat lusa akan ada hasil," ujarnya.
Warga mengikuti tes swab COVID-19 di Puskesmas Kuta Alam. Foto: Suparta/acehkini
Hingga Rabu (17/6), di Aceh secara akumulatif jumlah positif COVID-19 bertambah menjadi 37 kasus. Dari jumlah itu ada sebanyak 2 pasien meninggal dunia, dan 20 lainnya dinyatakan sembuh.
Saat ini, tersisa 15 pasien yang masih dirawat di rumah sakit rujukan COVID-19 kabupaten/kota di Aceh.
Petugas medis mengambil tes swab di Puskesmas Kuta Alam. Foto: Suparta/acehkini
Petugas medis dengan menggunakan APD mengambil tes swab di Puskesmas Kuta Alam. Foto: Suparta/acehkini
Warga mengikuti tes swab COVID-19 di Puskesmas Kuta Alam. Foto: Suparta/acehkini
Petugas medis dengan menggunakan APD mengambil sampel lendir rongga hidung pada tes swab di Puskesmas Kuta Alam. Foto: Suparta/acehkinim