Konten Media Partner

Gerindra se-Aceh Rekomendasikan Safaruddin Maju Jadi Calon Bupati Abdya

17 Juli 2022 22:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Safaruddin, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA). Foto: Suparta/acehkini
zoom-in-whitePerbesar
Safaruddin, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA). Foto: Suparta/acehkini
ADVERTISEMENT
Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra se-Aceh merekomendasikan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Safaruddin, untuk maju sebagai calon Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) dalam pesta demokrasi Pilkada 2024 mendatang.
ADVERTISEMENT
Rekomendasi itu disampaikan dalam rapat koordinasi daerah (rakorda) Partai Gerindra Aceh yang berlangsung di Banda Aceh pada Sabtu (16/7/2022) malam. Selain Safaruddin yang merupakan Sekretaris DPD Partai Gerindra Aceh, juga ada beberapa nama kader lain yang direkomendasi maju sebagai kepala daerah pada Pilkada 2024.
Yaitu Asib Amin sebagai calon Bupati Nagan Raya, Teuku Irfan TB calon Bupati Aceh Jaya, Dailami calon Bupati Bener Meriah, Sibral Malasyi calon Bupati Pidie Jaya, Abdurahman Ahmad calon Bupati Aceh Besar, dan T Zainal Abidin calon Bupati Aceh Timur.
Di tingkat provinsi, pengurus cabang merekomendasikan TA Khalid Ketua DPD Partai Gerindra Aceh yang juga Anggota DPR RI untuk maju sebagai kandidat Gubernur Aceh.
Safaruddin mengatakan, sebagai kader dirinya siap menjalankan tugas dan amanah apa pun yang diberikan partai. “Saya sebagai kader, saya siap terima tugas dan perintah kemana pun, apalagi untuk membangun kampung halaman," ujarnya kepada wartawan, Minggu (17/7).
ADVERTISEMENT
"Namun fokus utama kami sekarang adalah bagaimana menjadikan Bapak Prabowo sebagai Presiden dan Gerindra menjadi partai pemenang pada Pemilu 2024," kata Safaruddin.
Ia menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi atas rekomendasi partai terhadap dirinya yang dipercayai untuk menjadi peserta dalam kontestasi pemilihan Bupati Abdya nantinya.
Di sisi lain, Safaruddin juga menambahkan bahwa Gerindra akan menentukan calon kepala daerah setelah melihat hasil Pemilu mendatang. Baik yang akan didukung atau diusung pada Pilkada 2024 sebagai calon gubernur/wakil gubernur Aceh, bupati/wakil bupati, maupun wali kota/wakil wali kota.
"Calon kepala daerah akan ditentukan oleh hasil Pileg, kami saat ini sedang fokus merebut kemenangan besar di Pileg dulu baru selepas itu kita bicarakan Pilkada," tuturnya. []
ADVERTISEMENT