Gubernur, Kapolda, dan Pangdam Tinjau Serbuan Vaksinasi-Baksos Akabri 98 di Aceh
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Gubernur Aceh Nova Iriansyah mengatakan, upaya yang dilaksanakan Forkopimda Aceh dan stakeholder lainnya dalam penanganan COVID-19 sejalan dengan apa yang dilaksanakan oleh pemerintah pusat.
Nova menyebut, bersama TNI-Polri pihaknya bersinergi menjalankan program percepatan vaksinasi secara mobile agar program-program tersebut berjalan humanis.
Di samping sinergisitas TNI-Polri, Nova juga sangat mengharapkan kontribusi ulama untuk terus menyosialisasi kepada masyarakat agar tidak ragu untuk menerima vaksin. Sebab vaksinasi adalah ikhtiar untuk keluar dari pandemi.
"Secara pribadi dan kelembagaan, saya sangat mengapresiasi apa yang dilakukan alumni AKABRI 98. Ini adalah ikhtiar nyata untuk menyukseskan program vaksinasi," ujar Nova.
ADVERTISEMENT
Dalam kesempatan yang sama, Kapolda Aceh Ahmad Haydar memaparkan strategi-strategi yang telah diterapkan pihaknya untuk mendukung percepatan vaksinasi yang sedang dijalankan pemerintah. Strategi tersebut berupa program humanis dan masif seperti program Go to School, Go to Dayah, Go to Kampus, serta Go to Gampong.
Selain itu, lanjut Haydar, pihaknya juga menjalankan program Publik Address yang berisi ajakan-ajakan dari para ulama untuk mengajak masyarakat agar melaksanakan vaksin.
"Semua cara kami lakukan, termasuk program-program yang mendukung vaksinasi, untuk meningkatkan imunitas masyarakat sehingga tercipta herd immunity," sebut Kapolda Aceh.
Sementara itu, Pangdam Iskandar Muda mengajak awak media untuk ikut andil membantu Forkopimda Aceh dalam menyosialisasikan vaksin COVID-19 kepada masyarakat.
"Mohon bantuan awak media untuk ikut menyosialisasikan kepada masyarakat agar capaian vaksin harian kita bisa segera tuntas," kata Pangdam IM.
ADVERTISEMENT
Dalam kesempatan itu, Kapolda Aceh dan Pangdam IM juga ikut menanggapi secara positif pernyataan Kadis Pendidikan Aceh Alhudri yang tegas terhadap pelaksanaan percepatan vaksinasi siswa usia sekolah.
Menurut Pangdam IM, pernyataan tegas Kadisdik Aceh itu adalah ungkapan kasih sayang kepada warga sekolah agar imunitas dan herd immunity segera tercipta di Aceh.
Mereka sepakat dan mendukung upaya percepatan vaksinasi siswa usia sekolah yang dilakukan Dinas Pendidikan Aceh.
Ketegasan untuk keselamatan banyak orang adalah bentuk tanggung jawab seorang pemimpin dan merupakan hukum tertinggi.
Seperti kata pepatah hukum, "Salus Populi Suprema Lex Esto".
"Kita patut mengapresiasi pernyataan sikap tegas Kadisdik Aceh, bagi kepala sekolah yang tidak mampu mengendalikan vaksinasi di sekolahnya patut dievaluasi," kata Kapolda Aceh yang ikut diiyakan Pangdam IM. [*]
ADVERTISEMENT