Konten Media Partner

Gubernur Lemhannas Andi Widjajanto Temui Ikatan Alumni di Aceh

15 Januari 2023 21:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
clock
Diperbarui 23 Februari 2023 10:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua IKAL Aceh Prof Syahrizal Abbas memberikan kaus ke Gubernur Lemhannas Andi Widjajanto, Ahad (15/1/2023). Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Ketua IKAL Aceh Prof Syahrizal Abbas memberikan kaus ke Gubernur Lemhannas Andi Widjajanto, Ahad (15/1/2023). Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Andi Widjajanto mengunjungi Aceh pada Ahad (15/1). Di sela agenda kunjungan kerja itu, Andi bertemu dengan Ikatan Keluarga Alumni Lemhannas (IKAL) Aceh. Andi Widjajanto mengatakan alumni Lemhannas RI penting dan strategis. Ia berpikir untuk mengoptimalkan peran seluruh alumni melalui IKAL. "Ke depan, kita akan bersinergi dan menjadikan IKAL bagian yang tidak terpisahkan dari Lemhannas RI,” katanya. Dalam persamuhan itu, Andi menyebut Lemhannas dan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) merancang program penguatan pasukan pengibar bendera di seluruh Indonesia. Anggota IKAL akan dilibatkan sebagai pembina kegiatan pasukan tersebut. Tak cuma itu, Andi memikirkan peran Lemhannas dan BPIP akan membekali calon legislatif terpilih pada pemilihan umum 2024. “Sebelum dilantik mesti ikut pendidikan kebangsaan di Lemhannas RI," ujarnya. Selama di Aceh, Andi dijadwalkan membuka acara pemantapan nilai-nilai kebangsaan bagi pejabat eksekutif dan legislatif pemerintahan Aceh, Senin besok, di Hotel Grand Nanggroe. Selanjutnya, Andi akan mengisi kuliah umum di pascasarjana Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh. Ketua IKAL Aceh Prof Syahrizal Abbas menjelaskan, organisasi yang ia pimpin beranggota sekitar 200 orang dengan profesi beragam. Sejak terbentuk, IKAL Aceh bergerak membantu pemerintah di pembangunan dan pengentasan kemiskinan di Aceh. "Saat ini berbagai persoalan di daerah, mulai persoalan ekonomi, politik, lapangan kerja, kemiskinan, stunting, energi, ketahanan pangan, kehidupan beragama, adalah sederet persoalan yang terjadi di Aceh. Ini perlu solusi dan IKAL Aceh siap berkontribusi dalam menyikapi pelbagai permasalahan yang terjadi saat ini,” kata Syahrizal Abbas.
Adv Pemerintah Aceh Besar
zoom-in-whitePerbesar
Adv Pemerintah Aceh Besar