Konten Media Partner

HUT Ke-74 RI, Sejumlah Organisasi di Aceh Bersihkan Pantai Ulee Lheu

18 Agustus 2019 23:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Membersihkan sampah di kawasan Ulee Lheu. Foto: Humas Banda Aceh
zoom-in-whitePerbesar
Membersihkan sampah di kawasan Ulee Lheu. Foto: Humas Banda Aceh
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman membuka Gerakan Bersihkan Pantai Menghadap Laut di pesisir Pantai Ulee Lheue. Kegiatan ini diinisiasi oleh IKatan Wanita Perbankan (IWABA) Aceh, didukung oleh Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Aceh, Minggu (18/8/2019). Kegiatan untuk memeriahkan HUT ke-74 Republik Indonesia.
ADVERTISEMENT
Selain IWABA, sejumlah organisasi juga ikut serta pada kegiatan ini, seperti Earth Hour Aceh, Marine Buddies, Pandu Laut Nusantara, Ikatan Agam Inong Banda Aceh, EcoNusa Foundation dan sejumlah organisasi pecinta lingkungan lainnya.
Menggunakan sebilah besi yang telah didesain khusus untuk memungut sampah dan membawa karung, Aminullah bersama Ketua Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BPMD) Aceh, Zainal Arifin Lubis dan Ketua IWABA, Lia Zainal Arifin menyusuri pinggir pantai Ulee Lheue memungut satu per satu sampah yang mereka temui. Kegiatan ini berlangsung dari pukul 14.00 Wib hingga menjelang waktu shalat Ashar.
Dalam kesempatan ini, Aminullah menyampaikan apresiasi kepda IWABA dan sejumlah organisasi pecinta lingkungan yang terlibat dalam kegiatan ini. “Kegiatan ini sangat penting dalam rangka meningkatkan kesadaran warga terhadap kebersihan pantai dan laut,” katanya.
Pembersihan sampah dalam rangka peringatan HUT ke-74 RI. Foto: Humas Banda Aceh
Dalam kesempatan ini, Aminullah meminta kepada IWABA dan organisasi yang ikut pada kegiatan ini untuk terus menyosialisasikan program-program kebersihan. Mereka juga diminta untuk ikut menyosialisasikan kepada masyarakat, Qanun Kota Banda Aceh Nomor 1 Tahun 2017 Tentang Pengelolaan Sampah.
ADVERTISEMENT
“Qanun ini mengatur OTT terhadap warga yang kedapatan membuang sampah sembarangan. Bisa denda kurungan badan dan denda maksimal hingga Rp 10 juta. Tolong ikut sosialisasikan, agar masyarakat semakin peduli terhadap kebersihan,” kata Aminullah.
Ke depan, Wali Kota menyarankan agar kegiatan ini bisa lebih banyak melibatkan masyarakat kota, bahkan siswa dan guru dari sekolah-sekolah yang ada di Banda Aceh. “Kalau banyak warga yang terlibat, sosialisasi yang dilakukan lebih meluas,” ujarnya.
Digelar serentak di seluruh Indonesia. Foto: Humas Banda Aceh
Ketua IWABA, Lia Zainal Arifin mengatakan kegiatan membersihkan pantai menghadap laut digelar serentak di seluruh Indonesia, meliputi 74 lokasi dengan 74 ribu peserta. “Harapan kita, untuk mengedukasi masyarakat agar ikut menjaga kebersihan pantai dan laut,” ungkapnya.
Saat ini, semakin hari laut Indonesia semakin tercemar dengan sampah. Kondisi ini mengancam biota laut yang merupakan kekayaan nusantara. Bahkan, kata Lia Zainal Arifin, sampah di laut Indonesia sudah memasuki wilayah perairan negara tetangga.
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini juga dilakukan dalam rangka mengkampanyekan pengurangan penggunaan bahan plastik.
“Sampah plastik juga ikut menjadi penyebab tercermarnya pantai dan laut kita,” katanya. []
acehkini