Konten Media Partner

Kampus UTU Meulaboh Tetap Kuliah PTM karena Belum Ada Omicron

10 Februari 2022 17:16 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kampus UTU Meulaboh, Aceh Barat. Foto: Siti Aisyah/acehkini
zoom-in-whitePerbesar
Kampus UTU Meulaboh, Aceh Barat. Foto: Siti Aisyah/acehkini
ADVERTISEMENT
Berbeda dengan kampus Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh yang telah memberlakukan kembali kuliah online, kampus Universitas Teuku Umar (UTU), Aceh Barat masih tetap menjalankan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) bagi para mahasiswa.
ADVERTISEMENT
Kebijakan ini karena belum ada kasus baru mahasiswa dan civitas akademika yang terpapar virus COVID-19, termasuk varian Omicron.
”Sejauh ini di UTU belum ada mahasiswa kita yang positif (varian umicron), untuk itu kita tetap melaksanakan kuliah luar jaringan (luring), hal itu berbicara transfer ilmu yang efektif kepada mahasiswa,” kata Prof. Jasman, Rektor UTU, Kamis (10/2/2022).
Menurutnya, karena masih berada di tengah pandemi COVID-19, UTU sebagai salah satu Perguruan Tinggi Negeri (PTN) tetap menerapkan standarisasi kesehatan bagi para mahasiswa. Jika salah satu peserta didik sakit atau mengalami gejala tertentu, maka dilarang untuk beraktivitas di lingkungan kampus, bahkan untuk masuk ruangan mengikuti mata kuliah.
”Ini akan kita evaluasi kembali kemudian hari, masih layak untuk kuliah luring atau daring, tapi kalau untuk maksimalnya luring lebih efektif,” sebutnya.
Rektor UTU, Prof Jasman.
Rektor UTU juga mengimbau mahasiswa untuk terus mengikuti gaya hidup sehat, dan penerapan protokol kesehatan dalam aktivitas sehari-hari. Selain vaksin, pola hidup yang baik memiliki pengaruh yang sangat besar. “Kita berencana melakukan tes swab PCR untuk mahasiswa, apabila terdapat peserta didik yang kurang sehat,” pungkasnya. []
ADVERTISEMENT