Kemarin Nihil, Hari Ini Positif COVID-19 di Aceh Kembali Melonjak Capai 92 Kasus

Sampel swab yang telah diambil dari seorang warga yang menjalani tes swab massal gratis. Foto: Suparta/acehkini

Jumlah angka positif infeksi virus corona di Aceh sempat tidak mengalami penambahan alias nihil kasus baru pada Kamis (13/8) kemarin. Namun, angka positif COVID-19 kembali melonjak pada hari ini, Jumat (14/8).

Berdasarkan data yang dirilis situs Dinas Kesehatan Aceh per 14 Agustus 2020 pukul 17.02 WIB, angka positif COVID-19 di Aceh bertambah sebanyak 92 kasus baru. Dengan demikian, kini total kasus corona sudah tembus di angka 839.

Penambahan 92 kasus baru tersebut terdistribusi berdasarkan domisili pasien di sejumlah kabupaten/kota di Aceh. Tambahan kasus positif COVID-19 di Aceh hari ini terbanyak berasal dari Kabupaten Aceh Besar dengan jumlah 48 kasus, disusul Kota Banda Aceh sebanyak 27 kasus.

Berikut dari Aceh Selatan sebanyak 4 kasus, dan Kabupaten Pidie 4 kasus. Kemudian Simeulue, Aceh Singkil, Bireuen, Nagan Raya, Sabang, Lhokseumawe, dan Subulussalam masing-masing 1 kasus. Selain itu, warga dari luar daerah sebanyak 2 kasus.

Update data COVID-19 per 14 Agustus 2020 di situs Dinas Kesehatan Aceh

Sementara itu, masih berdasarkan data terbaru situs Dinkes Aceh tersebut, hari ini juga ada tambahan pasien yang sembuh sebanyak 16 orang. Sehingga total pasien sembuh di Aceh sampai saat ini menjadi 241. Sehari sebelumnya tercatat 225 orang.

Lebih lanjut, pasien positif COVID-19 yang meninggal dunia juga bertambah sebanyak 2 orang. Masing-masingnya berasal dari Sabang dan Subulussalam. Dengan demikian, secara akumulasi pasien COVID-19 di Aceh yang meninggal menjadi 26 orang.

Dari total 839 kasus positif infeksi virus corona di Aceh saat ini, sebanyak 572 orang dalam penanganan tim medis di rumah sakit rujukan provinsi dan kabupaten/kota, 241 orang di antaranya telah sembuh, dan 26 meninggal dunia.

Sehari sebelumnya, penambahan kasus positif terinfeksi virus corona di Aceh tercatat nihil pada Kamis (13/8). Padahal, hampir sebulan atau tiga pekan terakhir kasus positif COVID-19 melonjak drastis di bumi Serambi Mekkah. Peningkatan kasus tercatat setiap hari sejak 25 Juli.