Kota Banda Aceh, Satu-satunya wilayah di Aceh dengan Zona Merah

Konten Media Partner
16 September 2021 10:17 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh. Foto: Abdul Hadi/acehkini
zoom-in-whitePerbesar
Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh. Foto: Abdul Hadi/acehkini
ADVERTISEMENT
Kota Banda Aceh, kini menjadi satu-satunya wilayah di Provinsi Aceh dengan zona merah atau risiko tinggi penyebaran virus corona. Sementara 22 kabupaten/kota lainnya di Aceh berada dalam zona oranye dan kuning.
ADVERTISEMENT
“Hasil analisis data pekan lalu, kini hanya Banda Aceh yang masih zona merah,” kata Saifullah Abdulgani alias SAG, Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Aceh, Kamis (15/9/2021).
Ia menjelaskan, hasil analisis data periode 6 – 12 September 2021 oleh Tim Pakar Satgas Penanganan COVID-19 Nasional, kondisi Pandemi Covid-19 di Aceh mulai membaik. Saat ini, terdapat 5 kabupaten dengan zona kuning; Aceh Tenggara, Aceh Utara, Pidie Jaya, Aceh Jaya, dan Simeulue. Sedangkan 16 kabupaten/kota lainnya masih dalam zona oranye atau risiko sedang.
“Partisipasi masyarakat sangat menentukan dalam menjalankan protokol kesehatan, mendukung testing, tracing kontak erat kasus COVID-19, dan peningkatan cakupan vaksinasi di setiap kabupaten/kota di Aceh,” ujar SAG.

Update Corona Aceh

Saifullah Abdulgani juga melaporkan terjadi penambahan positif COVID-19 di Aceh sebanyak 135 orang. Pasien yang sembuh bertambah 161 orang, dan data penderita yang meninggal dunia bertambah sebanyak 18 orang.
ADVERTISEMENT
Dengan penambahan tersebut, total kasus COVID-19 di Aceh tercatat 36.320 orang. Pasien aktif 5.421 orang. Para penyintas Covid-19, penyintas sebanyak 29.168 orang, dan angka kematian total sebesar 1.731 orang.
Lebih lanjut ia memaparkan kasus probable, yakni sebanyak 888 orang, meliputi 811 orang selesai isolasi, tidak ada lagi yang isolasi di rumah sakit, dan 77 orang meninggal dunia. Kasus probable yakni pasien yang secara klinisnya menunjukkan indikasi kuat sebagai Covid-19 dan dalam proses pemeriksaan swab-nya.
Sedangkan kasus suspek secara kumulatif tercatat sebanyak 9.926 orang. Suspek yang telah usai isolasi sebanyak 9.926 orang, dan tidak ada yang sedang isolasi di rumah maupun isloasi di rumah sakit. []